Liputan6.com, Surabaya - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jawa Timur Chriswanto Santoso menyatakan sumber-sumber gerakan radikal kelompok Negara Islam atau ISIS di provinsi itu sudah mulai hilang, menyusul serangkaian aksi aparat TNI dan Polri.
"Selain peran aparat TNI dan Polri, 'keberadaan' ISIS di Jatim juga dipersempit oleh sosialisasi tentang ISIS kepada masyarakat yang dilakukan NU (Nahdlatul Ulama) dan Muhammadiyah bersama aparat pemerintah," ucap Chriswanto di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (24/5/2015).
Ia menambahkan, LDII Surabaya juga tidak mau ketinggalan. Karena itu, LDII melalui salah satu rekomendasi dalam Musda VII akan menolak ideologi ala ISIS dan mendukung aksi TNI dan Polri dalam menangani organisasi tersebut.
Menurut dia, ISIS yang dibiarkan berkembang justru akan memunculkan gerakan Islam fobia yang luar biasa. Lantaran itulah, NU, Muhammadiyah, LDII, dan umat Islam lainnya berperan untuk mengampanyekan bahwa tidak banyak umat Islam pengikut ISIS.
"Untuk itulah, Musda LDII Kota Surabaya juga ditandai dengan ikrar antikekerasan dan antiradikalisme bersama Forpimda Kota Surabaya," ujar dia dalam acara yang dihadiri Walikota Surabaya Tri Rismaharini, serta perwakilan TNI dan Polri setempat.
Dalam kesempatan itu, Walikota Risma menilai LDII sudah bagus dalam membina generasi muda selama ini, termasuk dengan ikrar antikekerasan dan radikalisme.
"LDII sangat bagus, karena membina langsung generasi muda dalam pemberantasan narkoba, antikekerasan dan radikalisme," ucap Risma, didampingi Ketua DPD LDII Kota Surabaya HM Amien Adhy.
Karena itu, semua pihak diharap melakukan hal yang sama seperti LDII agar generasi muda menjadi kuat. "Kalau anak-anak muda kita tidak diamankan, ya hancur. Karena itu kita masukkan shelter, sebab kalau masuk tahanan akan tambah pintar (dalam kriminalitas)," pungkas Risma. (Ant/Ans)
LDII: Sosialisasi Persempit 'Keberadaan' ISIS di Jawa Timur
Sumber-sumber gerakan ISIS di Jawa Timur, bahkan mulai hilang menyusul serangkaian aksi aparat TNI dan Polri.
Diperbarui 24 Mei 2015, 22:07 WIBDiterbitkan 24 Mei 2015, 22:07 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tim BSMI Tembus Gaza Palestina, Mulai Bertugas di Rumah Sakit European
Kebakaran Kedai Ayam Goreng Tebet di Momen Lebaran, Diduga Akibat Kebocoran Gas
Viral Unggahan Es Krim dari ASI Bakal Dijual Bebas, Lelucon April Mop?
PLN Pasok 350 Ton Cangkang Sawit untuk Cofiring Biomassa di PLTU Tidore
Ledakan Tambang di Spanyol Tewaskan 5 Orang, Sejumlah Pekerja Masih Hilang
KPK Kecam Wali Kota Depok yang Izinkan Mobil Dinas untuk Mudik: Berpotensi Langgar Aturan
Indonesia Bidik Swasembada Aspal, Menperin Bongkar Strateginya
Penampilan Baru Ruben Onsu yang Mengaku Sudah Mualaf, Pakai Baju khas Melayu
Cara Menyapih Anak ala Ibu Betawi Tempo Dulu
7 Konsep Halal Bihalal Terbaru yang Seru dan Menarik, Lengkap dengan Susunan Acaranya
Masyarakat Bengkulu Diimbau Waspada Peredaran Uang Palsu Jelang Lebaran
Filipina Seperti Indonesia Lebaran 31 Maret 2025, Libur Nasional Idul Fitri 1 April