Liputan6.com, Yogyakarta - Kabar duka menyambangi keluarga anggota Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara (AU) Pratu Wasiyanto Puron di Trimurti, Srandakan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Wasiyanto tewas saatĀ pesawat Hercules milik TNI AU yang ditumpanginya jatuh di Medan Sumatera-Utara.
Tak ada firasat dirasakan keluarga. Hanya saja, sebelum kecelakaan tersebut, Wasiyanto sempat meminta sang istri, Syamsih Nurwijayanti (27) untuk mengurus kelengkapan pensiun. Padahal usianya masih 29 tahun.
Mungkin hal itu juga merupakan permintaan terakhir Wasiyanto. Seperti diungkapkan sang mertua, Sumardiyono.
"Katanya suruh mengirim surat untuk pensiun nanti," kata Sumardiyono di Yogyakarta, DIY, Rabu (1/7/2015).
Namun sebelum surat pensiun itu sempat dibuat, Wasiyanto gugur dalam menjalankan tugasnya sebagai prajurit negara.
Sumardiyono mengaku, mendapatkan kabar mengenai kecelakaan pesawat tersebut yang menimpa menantunya pada Selasa petang 30 Juni 2015 kemarin.
"Kemarin ada telepon dari teman Wasiyanto dan dilanjutkan ke keluarga korban," ujar dia.
Setelah itu dia segera mengonfirmasi kebenaran informasi itu. Tak lama dia mendapatkan kepastian, setelah salah satu komandan Wasiyanto menelepon dan memastikan, ayah 1 anak tersebut ikut dalam pesawat nahas itu.
"Kemarin komandannya tanya apakah mau dimakamkan di Pekanbaru (Riau) atau di Bantul (Yogyakarta), saya menjawab di sini saja, karena keluarga semua di sini," ucap Sumardiyono.
Pesawat Hercules C-130Ā dengan nomor ekor A-1310 jatuh dengan posisi terbalik di Jalan Ginting, Medan, Selasa siang kemarin pukul 11.48 WIB. Pesawat tersebut lepas landas dari Pangkalan Udara Suwondo Medan menuju Kepulauan Natuna untuk menjalankan misi Penerbangan Angkutan Udara Militer (PAUM), yaitu pengiriman logistik.
Burung besi yang dipiloti Kapten Penerbang Shandy Permana itu sempat menghubungi menara Air Traffic Control (ATC) dan menginformasikan terjadi kerusakan sehingga pihak menara menyarankan pesawat berbelok. Saat berbelok pesawat jatuh di pemukiman warga. (Ndy/Mut)
Permintaan Terakhir Korban Hercules Jatuh di Medan: Pensiun
Kabar duka menyambangi keluarga anggota Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara (AU) Pratu Wasiyanto Puron di Trimurti, Srandakan, Bantul.
Diperbarui 01 Jul 2015, 12:47 WIBDiterbitkan 01 Jul 2015, 12:47 WIB
Kabar duka menyambangi keluarga anggota Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara (AU) Pratu Wasiyanto Puron di Trimurti, Srandakan, Bantul. (Fathi Mahmud/Liputan6.com)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadi Kurir Barang dari Iran, 2 Pria Jatim Terancam Hukuman Mati, Ini Salahnya
Rekomendasi Outfit Batik Kerja 2025 buat Hijabers, Tampil Anggun dan Fashionable!
Kanwil Kementerian HAM Gandeng PWNU Jakarta Tingkatkan Kesadaran HAM
Kutukan Prada Makan Korban Lagi, Terbaru Aktris JepangĀ MeiĀ Nagano
Legenda Urban: Burong Tujoh di Aceh, Mitos yang Kerap Dikaitkan dengan Ilmu Hitam
Ilmuwan Temukan Alam Semesta Terus Mengembang dan Berputar
Tak Terima Anak Ditinggal Pacaran dengan Pria Lain, Pria Pemalang Buru Mantan Istri dengan Golok
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 25 April 2025
Kembali Terjadi Aksi Pembuangan Jenazah Bayi di Jember
Advokat Donny di Sidang Hasto Sebut Informasi Transaksional Urus Harun Masiku Datang dari Eks Kader PDIP
Tanggal Hijriah Hari Ini 25 April 2025, Simak Waktu Mustajab Berdoa di Hari Jumat Menurut UAH
Michelle Obama Zodiac Sign: The Capricorn First Lady