Gempa di Malang Guncang Gunung Raung

BPBD Kabupaten Malang bersama tim relawan di kawasan sekitar titik lokasi gempa, akan terus memantau pascagempa melalui komunikas radio.

oleh Zainul Arifin diperbarui 26 Jul 2015, 16:25 WIB
Diterbitkan 26 Jul 2015, 16:25 WIB
20150712-Awan Panas Gunung Raung Tak Mengusik Aktivitas Warga-Jember 4
Seorang petani bekerja dengan latar belakang Gunung Raung mengeluarkan awan panas di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (12/7/2015). (AFP PHOTO)

Liputan6.com, Malang - Gempa berkekuatan 6,3 Skala Richter mengguncang Kabupaten Malang, Jawa Timur pada pukul 14.05 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melansir gempa berkedalaman 10 kilometer itu terjadi 150 km barat daya Kabupaten Malang.

Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang telah memantau di wilayah terdekat lokasi gempa, untuk memastikan dampak yang ditimbulkan akibat gempa ini.

"Alhamdulillah, tidak ada kerusakan apa pun di wilayah terdekat titik gempa di kawasan Sendangbiru. Kami dan tim relawan di beberapa wilayah telah memantau kawasan sekitar," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Malang Bagyo Setyono, Malang, Jawa Timur, Minggu (26/7/2015).

Bagyo mengatakan, pihaknya mendapat laporan guncangan akibat gempa dirasakan hingga di kawasan Gunung Raung. Kendati, gempa yang berada di 122,54 kilometer dari Pantai Sendangbiru, Sumbermanjing Wetan, Malang ini diyakini tidak mengakibatkan tsunami.

"Dari informasi yang saya dapat tidak ada potensi tsunami," tutur dia.

BPBD Kabupaten Malang bersama tim relawan di kawasan sekitar titik lokasi gempa, akan terus memantau pascagempa melalui komunikas radio. Tujuannya, memastikan tidak ada kerusakan yang ditimbulkan.

"Kami tetap berkomunikasi melalui radio dan telepon dengan relawan untuk memastikan bahwa benar-benar tidak ada kerusakan," pungkas Bagyo.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan, gempa berkekuatan 6,3 skala Richter mengguncang Kabupaten Malang, Jawa Timur pada pukul 14.05 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melansir gempa berkedalaman 10 kilometer di Samudera Hindia itu terjadi di 150 km barat daya Kabupaten Malang.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, titik gempa tersebut dikelilingi 4 kota besar, yakni di 150 km Barat Daya Kabupaten Malang, 163 km Tenggara Kabupaten Blitar, 168 km Barat Daya Lumajang, dan 253 km Barat Daya Surabaya.

Gempa juga melanda Ciamis, Jawa Barat pada Sabtu kemarin 25 Juli 2015. Gempa berkekuatan 5,7 skala Richter ini terjadi pukul 04:44:39 WIB. Pusat gempa ada di 10 km atau 111 km Tenggara Ciamis, Jawa Barat.  

Gempa ini juga dirasakan hingga ke 15 kota lainnya di Pulau Jawa, di antaranya Tasikmalaya, Kota Ciamis, Cilacap, Kebumen, Purworejo, Purbalingga, Kota Yogyakarta, Gunungkidul, Bantul, Prambanan Klaten, Solo, Magelang, Wonogiri, Pacitan, dan Ponorogo. (Rmn/Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya