Cuaca Hari Ini Selasa 11 Maret 2025: Siang Jabodetabek Diprakirakan Cerah Berawan

Cuaca pagi Jakarta pada hari ini, Selasa (11/3/2025), diprakirakan seluruh langitnya akan cerah. Demikian prediksi cuaca hari ini.

oleh Arviola Marchsyalina Syurgandari Diperbarui 11 Mar 2025, 06:15 WIB
Diterbitkan 11 Mar 2025, 06:15 WIB
Ilustrasi Cuaca Jakarta Cerah Berawan
Ilustrasi Cuaca Jakarta Cerah Berawan... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Cuaca pagi Jakarta pada hari ini, Selasa (11/3/2025), diprakirakan seluruh langitnya akan cerah. Demikian prediksi cuaca hari ini.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, cuaca Jakarta pada siang hari seluruhnya diprakirakan cerah berawan. Dan pada malam hari nanti, seluruh wilayah Jakarta diprakirakan akan berawan.

Selain itu, untuk wilayah penyangga Kota Jakarta, yaitu Bekasi, Jawa Barat diprakirakan pagi cerah, siang cerah berawan, dan malam berawan.

Di wilayah Depok, dan Kota Bogor, Jawa Barat, pagi cerah, siang hujan dengan intensitas ringan, dan malam berawan.

Kemudian, di wilayah Kota Tangerang, Banten, diprediksi pagi cerah, siang turun hujan berintensitas ringan, dan malam berawan.

Berikut informasi prakiraan cuaca Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:

Promosi 1
 Kota  Pagi  Siang   Malam 
 Jakarta Barat  Cerah  Cerah Berawan  Berawan
 Jakarta Pusat   Cerah  Cerah Berawan  Berawan
 Jakarta Selatan   Cerah  Cerah Berawan  Berawan
 Jakarta Timur   Cerah  Cerah Berawan  Berawan
 Jakarta Utara   Cerah  Cerah Berawan  Berawan
 Kepulauan Seribu   Cerah  Cerah Berawan  Berawan
 Bekasi   Cerah  Cerah Berawan  Berawan
 Depok   Cerah  Hujan Ringan  Berawan
 Kota Bogor   Cerah  Hujan Ringan  Berawan
 Tangerang  Cerah  Hujan Ringan  Berawan
 

BNPB Perpanjang Operasi Modifikasi Cuaca Jabodetabek Selama 2 Hari

Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca
Tim TNI AU dan BPPT saat bersiap melakuka operasi TMC dengan pesawat Cassa 212-200 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta (9/1/2020). Operasi TMC yang akan berlangsung hingga 12 Januari mendatang diharapkan mampu mengurangi intensitas hujan lebat di Jabodetabek. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)... Selengkapnya

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperpanjang Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) wilayah Jabodetabek hingga dua hari kedepan. OMC tahap pertama yang sedianya dilaksanakan pada 4-8 Maret 2025 ini diperpanjang hingga 10 Maret 2025.

Perpanjangan operasi modifikasi cuaca ini diputuskan setelah mempertimbangkan prakiraan cuaca pada tanggal 9-10 Maret 2025 yang menunjukkan indikasi potensi peningkatan pertumbuhan awan hujan yang dapat berdampak pada terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, di hampir sebagian besar Pulau Jawa. Pada periode ini, angin kencang diperkirakan akan terjadi di beberapa daerah. 

Dikutip dari keterangan Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, selama lima hari pelakasanaan (4-8 Maret 2025), OMC dipusatkan dari Lapangan Udara Halim Perdanakusumah, Jakarta, ini telah menyelesaikan total 26 sorti dengan 50 jam 17 menit penerbangan.

Adapun total bahan semai yang ditebarkan di langit Jawa Barat dan sekitarnya mencapai 22 ton Natrium Klorida (NaCl) dan 4 ton Kalsium Oksida (Cao).

“Pada tanggal 8 Maret 2025, kegiatan penerbangan dilakukan dalam enam sorti yang menyasar ke wilayah Perairan Utara Jawa Barat di sekitaran Karawang dan Cirebon serta di wilayah DAS Citarum guna mengurangai supply awan hujan yang bergerak menuju Provinsi Jawa Barat,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Minggu (9/3/2025).

Bagian Sukabumi

Kementerian PUPR, BMKG, BRIN, dan TNI AU bekerja sama  melaksanakan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) guna menjaga debit tampungan air bendungan. (Dok Kementerian PUPR)
Kementerian PUPR, BMKG, BRIN, dan TNI AU bekerja sama melaksanakan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) guna menjaga debit tampungan air bendungan. (Dok Kementerian PUPR)... Selengkapnya

Absul menyebut, hasil OMC kemarin yang menghabiskan 6.000 Kg NaCl ini terpantau hujan dengan intensitas ringan terjadi pada wilayah utara, timur, dan tengah Jawa Barat, sedangkan hujan dengan intensitas sedang mencapai 50 mm di wilayah perairan mampu didistribusikan sebelum masuk ke arah daratan Jawa Barat Bagian Selatan (Sukabumi).

Adapun, operasi modifikasi cuaca merupakan salah satu upaya mengurangi curah hujan yang berpotensi turun di wilayah Jabodetabek sehingga meminimalkan risiko banjir susulan, serta mempercepat proses tanggap-transisi darurat di Jabodetabek. Upaya ini merupakan komitmen Pemerintah Pusat dalam untuk mitigasi bencana hidrometeorologi akibat curah hujan tinggi yang dapat memicu banjir dan tanah longsor di berbagai wilayah. 

Infografis Bencana-Bencana Akibat Perubahan Iklim
Infografis Bencana-Bencana Akibat Perubahan Iklim. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya