Liputan6.com, Pekanbaru - Beberapa kabupaten dan kota di Riau belum terbebas dari kabut asap. Asap dari kebakaran hutan dan lahan yang sempat menghilang saat kedatangan Presiden Joko Widodo beberapa hari lalu, kembali menyelimuti Riau sejak Sabtu 10 Oktober 2015.
Pagi tadi, jarak pandang di beberapa kawasan di Bumi Lancang Kuning hanya ratusan meter. Seperti di Kota Dumai jarak pandang hanya 500 meter, sementara Rengat (Kabupaten Indragiri Hulu) 800 meter, dan Kabupaten Pelalawan 700 meter.
"Di Pekanbaru, jarak pandang tidak jauh lebih baik, yaitu hanya 1.000 meter. Asap yang menyelimuti Riau ini masih kiriman dari provinsi tetangga yang masih banyak terpantau titik panas," sebut Kepala BMKG Pekanbaru Sugarin, Senin (12/10/2015).
Selain kabut asap, tambah Sugarin, Riau dan beberapa provinsi lainnya di Pulau Sumatera belum juga terbebas dari titik panas sebagai indikasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Pada hari ini, mayoritas titik panas masih ada di Sumatera Selatan.
"Satelit Terra dan Aqua pada hari ini mendeteksi 90 titik panas di Sumatera dan menyebar di 5 provinsi. Seperti biasa, titik panas tersebut masih didominasi oleh Sumatera Selatan," tegas Sugarin.
Di Sumatera Selatan, satelit mendeteksi 65 titik panas. Jumlah itu tersebar di beberapa kabupaten di Negeri Empek-Empek tersebut. Kemudian di Lampung 14 titik panas, Bengkulu 2, Jambi dan Riau masing-masing 8 titik panas.
"Meski Sumatera Selatan masih dominan, jumlah itu menurun drastis dari hari sebelumnya. Pasalnya pada kemarin, terpantau ratusan titik api di Sumatera Selatan," sebut Sugarin.
Sementara titik panas di Riau, tambah Sugarin, tersebar di 3 kabupaten dan kota yakni di Kepulauan Meranti 3 titik panas, Pelalawan 3 buah, dan Bengkalis 2 titik panas.
Menurut dia, cuaca di Riau pada umumnya cerah berawan dan disertai kabut asap. Peluang hujan dengan intensitas ringan masih terjadi tapi tidak merata.
"Hujan diprakirakan turun pada sore atau malam hari di wilayah Riau bagian utara, barat, dan tengah," pungkas Sugarin. (Bob/Sun)*
Kabut Asap Kiriman Masih 'Serbu' Riau
Pagi tadi, jarak pandang di beberapa kawasan di Bumi Lancang Kuning hanya ratusan meter.
Diperbarui 12 Okt 2015, 14:34 WIBDiterbitkan 12 Okt 2015, 14:34 WIB
Kabut asap membuat udara di sebagian wilayah Riau tidak sehat lagi (Liputan6.com/M Syukur)... Selengkapnya
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Sederet Pemimpin Dunia yang Bakal Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
Patung MH Thamrin Dipindah ke Museum, Jakarta Akan Buat Versi Baru Lebih Besar di Jalan Thamrin
4 Model Baju Gamis Brokat untuk Akad Nikah Tren 2025: Tampil Anggun
Utang Demi Gelar Syukuran Berangkat Haji 2025, Bolehkah? Buya Yahya Bilang Begini
Mengulik Khan Shatyr, Bangunan Ikonik Berbentuk Tenda di Kazakhstan
Menolak Tua, Jackie Chan Tetap Lakukan Adegan Berbahaya Tanpa Stuntman Pada Film Aksi Panda Plan
Sudah Tayang, Berikut Sinopsis Episode Pertama Series Theo & Ruza
Pramono Ajak Warga Jakarta Ikut Earth Hour, Padamkan Listrik Serentak Mulai Pukul 20.30 WIB
Rhenald Kasali Mengundurkan Diri sebagai Komisaris Utama PT Pos Indonesia
5 Model Teras Rumah Joglo Modern, Bikin Hunian Makin Cantik dengan Nuansa Budaya
Gara-gara Buang Air ke Simbol Militer Rusia, Pria Ini Dihukum Penjara 4 Tahun
Motor Royal Enfield Ridwan Kamil yang Disita KPK, Belum Pernah Dilaporkan ke LHKPN