Film Animasi Jumbo Pecah Rekor, Momen Kebangkitan Sinema Anak Indonesia?

Penumpang Selamat Helikopter Hilang Dipindahkan ke Medan

Pencarian diperluas hingga Kecamatan Nainggolan dan Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir.

oleh Liputan6 Diperbarui 14 Okt 2015, 21:35 WIB

Diterbitkan 14 Okt 2015, 21:35 WIB

20151013-Ini Penumpang Heli Jatuh yang Ditemukan Selamat di Danau Toba-Sumatera

Tim SAR membawa penumpang korban helikopter jatuh yang selamat, Fransiskus Subihardayan (tengah) usai ditemukan mengapung di Danau Toba, Sumatera, Selasa (13/10). Pria itu mengapung setelah dua hari helikopter EC 130 hilang kontak. (AFP PHOTO)... Selengkapnya

Liputan6.com, Medan - Seorang penumpang helikopter Eurocopter EC-130 PK-BKA yang selamat, Fransiskus Subihardayan (22), warga Dusun Tegal Bojan, Sleman, Yogyakarta saat ini dirawat di RSUD dr Hadrianus Sinaga Pangururan, Kabupaten Samosir, segera dipindahkan ke Medan.

"Pemindahan Fransiskus, karena kondisi kesehatannya sudah mulai membaik dan tidak trauma lagi," kata Kepala Penerangan Kodam I/Bukit Barisan, Kolonel Infantri Enoh Solehuddin, dihubungi dari Medan, Rabu (14/10/2015).

Tim gabungan TNI dan polisi setempat, Badan SAR Nasional masih mencari helikopter Eurocopter EC 130 itu dengan 4 penumpang di perairan Danau Toba wilayah Muara, Tarabunga, Kabupaten Toba Samosir. Pencarian diperluas hingga Kecamatan Nainggolan dan Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir.

"Pencarian pesawat helikopter yang hilang beserta 4 penumpang lainnya di kawasan Danau Toba pada hari ini tidak ada tanda-tanda," kata dia.

Dia menjelaskan, tim SAR gabungan itu akan melanjutkan pencarian, Kamis besok, di lokasi Onan Runggu dan Nainggolan, Kabupaten Samosir.

"Ya, mudah-mudahan pencarian helikopter dan 4 penumpang yang hilang dapat kiranya ditemukan," ucap Enoh.

Sebelumnya, Humas Bandara Internasional Kualanamu, Wisnu Setianto, yang dihubungi di Medan, Minggu 11 Oktober, mengatakan, helikopter tersebut terbang dari Siparmahan atau pantai barat Danau Toba melintasi Pematangsiantar menuju Bandara Internasional Kualanamu

Jika tidak ada halangan, helikopter milik PT Penerbangan Angkasa Semesta (PAS) yang dikemudikan pilot Teguh Mulyatno itu akan tiba di Bandara Internasional Kualanamu pada pukul 12.23 WIB.

Namun helikopter Eurocopter EC 130 PK-BKA yang diisi teknisi Heri Purwantono dan tiga pengikut, Nur Haryanto, Gianto, dan Fransiskus Subihardayan, hilang kontak sebelum tiba di Bandara Kualanamu.

"Bahkan, pilot pun belum sempat kontak ke Kualanamu," kata dia.

Sementara, berdasarkan laporan masyarakat, helikopter tersebut terlihat pada pukul 14.30 WIB, Minggu Oktober di sekitar wilayah Tarabunga, 15 km dari Silangit. (Ant/Ron/Ali)