Bobotoh Bawa Keris Masih Ditahan di Mapolda Metro

Pada saat penggeledahan di luar stadion, Bobotoh yang didapati polisi membawa keris itu mengaku membawanya sebagi jimat.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 19 Okt 2015, 15:52 WIB
Diterbitkan 19 Okt 2015, 15:52 WIB
20151018-Bobotoh-Jakarta
Polisi memeriksa tas yang dibawa oleh para Bobotoh saat memasuki kawasan SUGBK, Jakarta, Minggu (18/10/2015). Kedatangan Bobotoh untuk mendukung Persib Bandung melawan Sriwijaya FC di Final Piala Presiden 2015 (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan pada 1 orang Bobotoh Persib yang kedapatan membawa keris saat menyaksikan final Piala Presiden di Gelora Bung Karno, Senayan, Minggu (18/10/2015).
 
"Sekarang kita masih lakukan proses penindakan. Jadi masih (ditahan). Ini semua sama, kita tidak membedakan. Jadi harus adil kepada siapapun," papar Krishna di Mapolda, Jakarta, Senin (19/10/2015).

Krishna menuturkan, pada saat penggeledahan di luar stadion, Bobotoh yang didapati polisi membawa keris itu mengaku membawanya sebagi jimat.

"Tapi karena itu masuk kategori senjata tajam, maka tetap kita amankan agar tidak masuk stadion," imbuh Kombes Pol Krishna.

Hal senada juga disampaikan oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Tito Karnavian. Pihaknya akan menindak siapa pun yang kedapatan membawa senjata tajam ke ruang publik.

"Jadi kalau masuk klasifikasi senjata tajam, mau siapa pun, Viking, Bobotoh, Jakmania, atau masyarakat umum kita lakukan penindakan, termasuk penahanan," tandas Irjen Tito. (Dms/Yus)

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya