Liputan6.com, Jakarta - Hampir tengah malam, wilayah Indonesia digetarkan lindu. Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa menggetarkan pukul 22:16:13 WIB, Kamis (10/4/2025) di wilayah Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar).
Lindu itu dilaporkan BMKG memiliki kekuatan magnitudo 4,1 dengan kedalaman 5 kilometer. Episenter gempa berada pada koordinat titik 6.62 Lintang Selatan (LS)-106.80 Bujur Timur (BT).
Advertisement
Baca Juga
"Pusat gempa berada 2 kilometer tenggara Kota Bogor, Jabar," terang BMKG dikutip Liputan6.com dari laman resminya www.bmkg.go.id, Kamis (10/4/2025).
Advertisement
Gempa terkini itu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III di Depok, Kabupaten Bogor, dan Kota Bogor.
Rupanya, getaran lindu ini dirasakan oleh sejumlah masyarakat. Salah satunya warga di sekitar wilayah Citeureup, Bogor.
"Gempa di rumah gue, gede banget," ujar Yulia kepada Liputan6.com.
Selain itu, warga di wilayah Bogor juga merasakan gempa yang cukup hebat.
"Gempa. Kenceng parah. Rumah kayak mau dirobohin. Untungnya cuman bentar aja," ucap Gervin kepada Liputan6.com.
Warga di Cileungsi juga rupanya merasakan getaran lindu.
"Cileungsi oleng dikit," ucap Indri kepada Liputan6.com.
Sebelumnya, sejumlah lindu mengguncang beberapa wilayah di Bumi Pertiwi pada hari ini, Kamis (10/4/2025). Hingga pukul 20.30 WIB, terjadi lima kali gempa hari ini di Indonesia.
Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan setidaknya lima kejadian lindu yang tersebar di berbagai daerah Indonesia, baik di Pulau Jawa, Sulawesi, hingga Papua.
BMKG: Gempa Hari Ini Kamis 10 April 2025 Lima Kali Getarkan Indonesia
Gempa bumi pertama terjadi siang tadi pada pukul 13:39:39 WIB di wilayah Konda, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara. Lindu ini dilaporkan BMKG berkekuatan magnitudo 2,3 dengan kedalaman 10 kilometer.
Getaran gempa di Indonesia ini dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II-III di Kendari. Pusat lindu berada di darat 1 kilometer tenggara Konda, Konawe Selatan. Episenter gempa berada pada koordinat titik 4,07 Lintang Selatan (LS)-122,48 Bujur Timur (BT).
Kemudian, gempa kedua yang berkekuatan cukup signifikan terjadi pada pukul 14:53:26 WIB di Asmat, Provinsi Papua Selatan.
"Gempa ini memiliki kekuatan magnitudo 5,9 dengan kedalaman 60 kilometer," terang BMKG dikutip Liputan6.com dari laman resminya www.bmkg.go.id, Kamis (10/4/2025).
Episenter lindu berada pada koordinat titik 5,93 Lintang Selatan (LS)-138,77 Bujur Timur (BT). Pusat gempa berada di darat 105 kilometer tenggara Papua Selatan. Getaran lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II-III di Merauke dan Boven Digoel.
Lalu, sekitar pukul 16:32:57 WIB, gempa kembali terjadi, kali ini di wilayah Jawa Barat, tepatnya Kota Bogor. Lindu bermagnitudo 2,9 menggetarkan dengan kedalaman 8 kilometer.
Â
Advertisement
Gempa Bumi Selanjutnya
Episenter gempa berada pada koordinat titik 6,73 Lintang Selatan (LS)-106,58 Bujur Timur (BT). Pusat lindu berada di darat 28 kilometer barat daya Kota Bogor.
Getaran gempa bumi ini dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II-III di Kabandungan dan Kabupaten Bogor.
Kemudian, selang beberapa menit kemudian, lindu kembali tercatat di wilayah Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tepatnya pukul 16:43:04 WIB.
"Pusat gempa berada di darat 15 kilometer tenggara Bantul," papar BMKG.
Lindu ini dilaporkan BMKG memiliki kekuatan magnitudo 2,9 dengan kedalaman 18 kilometer. Getaran gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III di Bantul.
Episenter lindu berada pada koordinat titik 8,03 Lintang Selatan (LS)-110,40 Bujur Timur (BT).
Terakhir di hari ini pada pukul 18:55:01 WIB, gempa bumi dengan kekuatan 3,0 magnitudo tercatat terjadi di Dogiyai, Provinsi Papua Tengah. Getaran lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Enarotali.
Episenter gempa berada pada koordinat titik 3,71 Lintang Selatan (LS)-136,01 Bujur Timur (BT). Pusat lindu berada di darat 33 kilometer barat laut Dogiyai.
