Liputan6.com, Jakarta - Badan Anggaran (Banggar) DPR dan pemerintah menyetujui 4 hal hasil panitia kerja (Panja) dalam menentukan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016. 4 Hal itu adalah Panja RUU APBN 2016, Panja asumsi makro dan postur, Panja kementerian lembaga, dan Panja transfer daerah dan dana desa.
Dalam Panja tersebut antara lain berisi asumsi dasar makro meliputi pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3 persen, inflasi 4,7 persen dan nilai tukar rupiah Rp 13.900 terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
SPN 3 bulan juga disetujui 5,5 persen, harga minyak Indonesia 50 dolar AS per barel, lifting minyak 830.000 per barel per hari, dan lifting gas sebesar 1,55 juta setara minyak per barel per hari.
Untuk pendapatan negara, berasal dari penerimaan perpajakan disetujui sebesar Rp 1.546,6 triliun. Sementara penerimaan negara bukan pajak (PNBP) Rp 873,8 triliun dengan besaran dividen BUMN sebesar Rp 34,16 triliun dan untuk penerimaan hibah disetujui sebesar Rp 2 triliun.
Ketua Banggar DPR Ahmadi Noor Supit menanyakan kepada anggota Banggar apakah 4 hal hasil kerja Panja disetujui atau tidak.
"Dengan demikian seluruh hasil-hasil kerja Panja mulai Panja RUU APBN 2016, Panja asumsi makro dan postur, Panja kementerian lembaga, dan Panja transfer daerah dan dana desa kita terima? Setuju?" tanya Supit kepada anggota Banggar di ruang rapat, Gedung DPR, Kamis malam 29 Oktober 2015.
"Setuju," jawab anggota Banggar.
Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro pun menegaskan pemerintah telah setuju akan hasil 4 panja sebagai dasar menentukan RAPBN 2016.
"Pada prinsipnya pemerintah menyetujui hasil-hasil Panja," kata Bambang. (Ron/Dan)
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Banggar DPR dan Pemerintah Setujui 4 Hasil Panja
Untuk pendapatan negara, berasal dari penerimaan perpajakan disetujui sebesar Rp 1.546,6 triliun.
diperbarui 30 Okt 2015, 05:15 WIBDiterbitkan 30 Okt 2015, 05:15 WIB
Menteri Hukum dan Ham Yasonna Laoly (tengah), bersama Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro (kanan) berbincang saat mengikuti rapat kerja dengan Banggar DPR, Jakarta, (29/10/2015). Rapat juga membahas RUU APBN TA 2016. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Santri di Banyuwangi Dikeroyok 6 Senior hingga Tewas, Pihak Ponpes Buka Suara
Kata Ganti Bahasa Inggris: Panduan Lengkap dan Contoh Penggunaan
Deretan Hoaks Catut Nama Presiden Prabowo Terbaru, Simak Faktanya
Mantan Menhan Israel Yoav Gallant Mundur dari Dunia Politik, Kenapa?
Hacker China Bobol Data Bernilai Tinggi Milik Departemen Keuangan AS, Apa Itu?
Resep Gabin Tape: Cara Mudah Membuat Camilan Tradisional yang Lezat
Bukan Cuma Striker, Arsenal Juga Incar Kiper Muda Argentina
6 Potret Shandy Aulia di Awal Tahun Baru 2025, Nikmati Momen Bareng Buah Hati di Inggris
Intip, Resep Mudah Membuat Risol Ragout Gurih dan Enak
Prabowo Hanya Terapkan PPN 12% untuk Barang dan Jasa Mewah, Ekonom: Tak Bakal Ganggu Ekonomi
Ancaman Rokok Menyusup ke Baduy, Bagaimana Bisa?
Denise Chariesta Ungkap Suka Duka Menjadi Orangtua Tunggal: Tantangannya Pas Nggak Ada Duit