Top 3: Angin Segar dari Istana untuk Perakit TV Kampung

Berita populer lainnya terkait kesaksian Hanny, teman Wayan Mirna Salihin yang meninggal usai menyeruput kopi.

oleh Luqman RimadiAudrey Santoso diperbarui 26 Jan 2016, 18:21 WIB
Diterbitkan 26 Jan 2016, 18:21 WIB
20160125- Jokowi Panggil Si Pembuat TV Kreatif-Jakarta-Agus Suparto
Muhammad Kusrin bersama istrinya diterima Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Senin (25/1/2016). Jokowi melihat TV hasil karya Kusrin (Foto : Agus Suparto)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi cukup terkejut dengan televisi rakitan Kusrin. Presiden menganggap televisi itu memang layak dikomersialkan.

Kedatangan Kusrin ke Istana Kepresidenan, Senin 26 Januari 2016, mendapat hasil cukup memuaskan bagi pria asal Karanganyar, Jawa Tengah itu. Sebab, usaha perakitan tersebut didukung Jokowi sebagai industri.

Berita tersebut paling banyak menyita perhatian pembaca Liputan6.com sepanjang Selasa (26/1/2016). Sedangkan berita populer lainnya terkait kesaksian Hanny, teman Wayan Mirna Salihin yang meninggal usai menyeruput kopi. Hanny diduga ikut menjilat kopi yang diminum Mirna dan dilepehkan.

Berikut ulasan berita populer dan terpopuler yang terangkum dalam Top 3 News;

1. Angin Segar Perakit TV Kampung

Kusrin adalah seorang perakit televisi asal Karanganyar, Jawa Tengah.

Kusrin akhirnya menjejakkan kaki di lantai Istana Merdeka, Jakarta. Kehadiran lelaki bernama lengkap Muhammad Kusrin dan istri disambut jabat hangat sang tuan rumah, Presiden Joko Widodo.

Dengan tenang, si perakit televisi asal Karanganyar, Jawa Tengah, itu menunjukkan produk andalannya. TV tabung 14 inchi ditaruh di meja di hadapan orang nomor 1 negeri ini. Wajah Jokowi sontak berbinar.

Selengkapnya...

2. Cerita Horor Polda Metro, dari Genderuwo hingga Hantu Muda Mudi

Polda Metro Jaya ((st)

Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) terbentuk sejak 6 Desember 1949 atau 4 tahun setelah Indonesia merdeka. Sempat berkantor di kawasan Monas, pada 1963 markas komando ini pindah ke Jalan Sudirman Nomor 55, Jakarta Pusat.

Kompleks komando seluas 7 hektare saat ini berumur 42 tahun dan terdiri dari beberapa bangunan tua yang menyimpan banyak cerita mistis. Anggota Bidang Humas Polda Metro Jaya Brigadir Budi bercerita, dia kerap mendengar kisah-kisah mistis yang terjadi di gedung ini. Bahkan pernah juga mengalaminya.

Selengkapnya...


3. Polisi: Hanny Hanya Jilat Kopi Mirna dan Langsung Lepeh

Anggota Reskrim Polda Metro Jaya berbincang dengan seorang wanita saat pra-rekonstruksi di Cafe Olivier, Mal Grand Indonesia, Jakarta, Senin (11/1). Wayan Mirna Salihin meninggal setelah minum kopi di kafe tersebut. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
 
Polisi membantah keterangan pengacara Jessica yang mengatakan Hanny baik-baik saja setelah mencicipi kopi Wayan Mirna Salihin.

Polisi menegaskan bahwa Hanny, teman ngopi Mirna itu, hanya menjilat dan melepehkan kembali kopi bercampur sianida itu.

Selengkapnya...

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya