Bertemu Jokowi, PM Hungaria Boyong Hampir Seluruh Menterinya

Jokowi menyampaikan, dalam pertemuan bilateral itu telah disepakati beberapa bidang kerjasama.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 01 Feb 2016, 13:57 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2016, 13:57 WIB
20151201-Presiden Jokowi-FF
Presiden Jokowi saat memberikan pidato di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (2/12). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban menemui Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta. Orban membawa hampir semua menterinya dan puluhan pengusaha saat bertemu dengan Jokowi.

Jokowi pun mengatakan, kunjungan PM Viktor Orban merupakan sebuah kehormatan bagi Pemerintah Indonesia.

"Kehormatan bagi Indonesia ‎menerima Perdana Menteri dan delegasi. Kunjungan ini merupakan kunjungan tunggal PM Orban ke luar negeri dan diikuti hampir seluruh anggota kabinet disertai 50 pengusaha. Hal ini menunjukkan komitmen Hungaria untuk memperkokoh hubungan Indonesia dengan Hungaria," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (1/2/2016).

Jokowi menyampaikan, dalam pertemuan bilateral itu telah disepakati beberapa bidang kerjasama. Di antaranya bidang ekonomi, teknologi informatika dan pengelolaan air bersih.
‎
"Ada beberapa‎ hal dibahas dan akan segera dikerjasamakan, yang pertama di bidang pengelolaan air, kerja sama yang sudah dirintis di antaranya proyek pengelolaan air di Indonesia, energi di bidang energi terbarukan," ucap Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga menyambut langkah Hungaria yang telah memutuskan untuk berinvestasi dibeberapa daerah di Indonesia. Salah satunya di wilayah Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

"Di Tapanuli Utara salah satunya, lalu juga kerjasama di bidang pertanian. Beberapa kerjasama itu menjadi ‎fokus yang akan kita segera kerjakan dan kita berharap dari pertemuan ini nantinya kerjasama antara kedua negara akan lebih baik," ujar Jokowi.‎

Hungaria merupakan negara mitra dagang terbesar Indonesia ketujuh di kawasan Eropa Tengah dan Timur. Total perdagangan kedua negara pada tahun 2014 sebesar US$149,29 juta dengan surplus bagi Indonesia US$24,45 juta.

Produk ekspor unggulan Indonesia adalah perlengkapan listrik, elektronik, peralatan navigasi, dan produk untuk pengepakan. Di bidang investasi, Hungaria menanamkan modal US$0,5 juta pada tahun 2014 untuk 2 proyek di bidang pariwisata.

Dalam sektor pariwisata, jumlah wisatawan Hungaria ke Indonesia juga terus meningkat, yaitu sekitar 18 persen dari 5.232 orang pada 2012 menjadi 6.392 pada tahun 2014.‎

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya