Ketua Iluni UI: Penerima Makara Awards Bisa Jadi Panutan Alumni

Ada 7 kategori dalam penghargaan yang digelar oleh ikatan alumni UI (Iluni UI)

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 20 Feb 2016, 03:18 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2016, 03:18 WIB
20160220-Iluni UI
Iluni UI menggelar acara Makara Awards. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) Chandra Motik mengatakan ajang Makara Awards atau penghargaan terhadap para alumni UI merupakan bentuk pengabdian pada kampus itu sendiri. Sebab saat ini banyak orang yang tidak tahu siapa saja alumni UI yang berprestasi di kancah internasional.

"Kita ketahui bahwa banyak sekali alumni-alumni UI yang mempunyai kiprah di dalam pengabdian mereka. Namun demikian dari segitu banyaknya kita harus menentukan beberapa orang yang menerima Makara Awards ini," kata Chandra di sela-sela acara Makara Awards, Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Jumat (19/2/2016) malam.

Dengan digelarnya ajang penghargaan ini, ia berharap dapat menjadi penyemangat bagi seluruh alumni, wisudawan dan wisudawati UI untuk turut berprestasi. Baik di dalam negeri maupun dunia internasional.

"Harapan kita, apa yang diberikan kepada alumni-alumni yang menerima Awards ini bisa menjadi panutan dari adik-adik kita. Bahwa alumni-alumni dan senior-senior ini bisa memberikan catatan emas," ucap dia.

Ada 7 kategori dalam penghargaan yang baru digelar pertama kali ini. Di antaranya social entrepreneur award, lifetime achievement award, education award, scientist award, health achievement award, humaniora achievement award, dan industry creative award.

Rektor Universitas Indonesia (UI) Muhammad Anis menuturkan, pihak kampus mendukung penuh acara Makara Award ini. Sehingga nantinya dapat menjadi acuan bagi para alumni UI untuk menjadi tokoh masyarakat yang berprestasi dan mengharumkan nama bangsa.

"Dan tentu kami memberikan selamat kepada ILUNI UI yang berhasil menyelenggarakan Makara Award. Kami juga ucapkan selamat terhadap alumni UI yang mendapat penghargaan," ucap dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya