Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 12 anggota Komando Pasukan Katak (Kopaska) dari Koarmabar Angkatan Laut membersihkan gorong-gorong di Jalan Medan Merdeka Utara yang berada di sekitar Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Dari penelusuran yang dilakukan selama kurang lebih 1 jam, Kamis (3/3/2016), pasukan katak yang menyelam menyusuri aliran kali penghubung dari Jalan Abdul Muis menuju ke saluran gorong-gorong depan Istana Merdeka belum menemukan adanya benda-benda asing yang menghambat aliran air seperti tumpukan pembungkus kabel yang ditemukan di Jalan MH Thamrin beberapa hari lalu.
Anggota Pasukan Katak hanya membawa tumpukan karung yang berisi sedimen lumpur. Mereka pun kemudian mengangkat lumpur tersebut dengan dibantu belasan petugas dari Dinas Tata Air dan beberapa petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).
Baca Juga
"Belum ada (tumpukan kabel), ini baru lumpur-lumpur saja. Hingga kini anggota saya masih ada yang di dalam," ucap Komandan Den IV Satuan Kopaska Koarmabar Kapten Laut Edy Tirtayasa kepada Liputan6.com.
Setelah istirahat beberapa menit, para anggota Kopaska kembali menyelam dan mengecek gorong-gorong yang berada di Jalan Medan Merdeka Utara depan Istana Merdeka.
Sementara itu, belasan petugas dari Dinas Tata Air membantu mengangkat tumpukan karung berisi sedimen lumpur yang diangkat para anggota Kopaska.
"Ini kita mau menuju ke aliran yang di Istana, kawan saya sudah ada 1 orang yang menuju ke gorong-gorong di sana," ucap Edy.
Advertisement
Petugas dari Dinas Tata Air DKI Jakarta terus membersihkan saluran di Jalan Medan Merdeka Selatan dari kulit kabel yang menggunung pada Rabu 2 Maret 2016.
Hasilnya, 16 truk Dinas Kebersihan mengangkut bekas kulit pembungkus kabel yang menyumbat aliran air di gorong-gorong Jalan Merdeka Selatan sehingga menyebabkan banjir.