Digerebek BNN, Penghuni Kos Wanita di Pademangan Panik

Dari informasi yang diterima BNN kos itu menampung para pekerja panti pijat dan tempat transaksi narkoba.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 03 Mar 2016, 12:31 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2016, 12:31 WIB
20160301-MA-Gelar-Kampung-Hukum-HEL
Pengunjung berfoto di stand BNN saat Pameran Kampung Hukum di Jakarta Convention Centre, Jakarta, Selasa (1/3/2016). Lewat Pameran Kampung Hukum, Mahkamah Agung bersama instansi lainnya mensosialisasikan kebijakan. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Seluruh wanita penghuni kos di Jalan Ampera 5, Pandemangan, Jakarta Utara panik. Sejumlah petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) tiba-tiba melakukan sidak di kos wanita itu.

Pantauan Liputan6.com, Kamis (3/3/2016) kedatangan petugas BNN yang tiba-tiba langsung membuat beberapa penghuni kos melarikan diri. Setiap pintu kamar kos tak luput dimasuki anak buah dari Komjen Pol Budi Waseso itu. Pencarian narkoba pun dilakukan.

Beberapa wanita yang berada di kos itu mengaku hanya tamu di lokasi yang disinyalir jadi tempat pesta narkoba itu. Saat itu juga setiap penghuni langsung diambil urine untuk diperiksa.


"Saya naik motor. Lagi mampir aja," kata salah seorang wanita yang akhirnya tetap menjalankan tes urine.

Kepala BNNK Jakarta Utara, AKBP Juanita Ameliasari mengatakan, semua yang ada di lokasi kos baik yang mengaku hanya main apalagi penghuni harus menjalani tes urine.

Sebab dari info intelijen yang diterimanya kos itu menampung para pekerja panti pijat di salah satu lokasi hiburan di Jakarta Utara. Kos wanita ini sambung Juanita, diduga kuat juga jadi lokasi transaksi narkoba.

"Kita lakukan tes urine terlebih dahulu serta memeriksa kamar-kamarnya. Bisa saja barang haram itu disembunyikan di suatu tempat," ungkap AKBP Juanita.

 

Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV, dan Indosiar mulai Pukul 06.00 - 09.00 WIB. Klik di sini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya