Liputan6.com, Sorong - Kurang lebih 5 jam aparat keamanan masuk dan mengobrak-abrik PT Rotua di Jalan DI Panjaitan, Tambak Garam. Namun, petugas tidak menemukan Labora Sitorus, terpidana kasus dugaan pembalakan liar dan BBM ilegal.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Jumat (4/3/2016), Labora Sitorus diduga telah dibawa kabur oleh kaki tangannya menuju lokasi yang belum diketahui. Padahal rencananya Labora Sitorus akan dieksekusi Jumat siang.
Baca Juga
Brimob Detasemen C Sorong dengan menggunakan mobil baracuda menarik pagar besi menuju kediaman Labora Sitorus hingga hancur.
Advertisement
Tembok-tembok yang digunakan untuk membentengi PT Rotua juga turut dihancurkan. Sebagian massa pendukung Labora Sitorus kemudian diamankan di dalam lapangan tenis.
Berselang beberapa jam, sebuah mobil minibus dikawal anggota Reskrim Polresta Sorong keluar dari areal PT Rotua. Media yang menunggu Labora Sitorus dibawa keluar justru kecewa, karena mobil minibus tersebut ternyata kosong. Polisi hanya mengalihkan perhatian awak media.
Warga di sekitar areal Tambak Garam berhamburan ke jalan menyaksikan proses eksekusi di PT Rotua. Hingga kini, pihak Kementerian Hukum dan HAMÂ telah mengeluarkan daftar pencarian orang atau (DPO) terhadap Labora.
Â
Â
*** Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV, dan Indosiar pukul 06.00-09.00 WIB. Klik di sini.