Mayasari Bakti Luncurkan 56 Bus Transjakarta Gandeng

Puluhan bus itu nantinya akan beroperasi di 17 rute koridor busway yang sebelumnya telah diresmikan pada 18 April 2016.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 26 Apr 2016, 11:55 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2016, 11:55 WIB
20160106-Penghuni Rusun Gratis Naik Transjakarta-Jakarta
Deretan bus Transjakarta di kawasan Halte Harmoni, Jakarta, Rabu (6/1/2016). Mulai 17 Januari mendatang, penghuni rusunawa bisa gratis naik bus Transjakarta hanya dengan menunjukan KTP sesuai domisili rusun. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Hari ini PT Mayasari Bakti meluncurkan 56 unit bus gandeng merk Scania untuk beroperasi menjadi armada Transjakarta. Ini merupakan kerja sama antara Dishubtrans DKI Jakarta dengan PT Transjakarta.

Puluhan bus itu nantinya akan beroperasi di 17 rute koridor busway yang sebelumnya telah diresmikan pada 18 April 2016.

Asisten Direktur PT Mayasari Bakti Akhmad Zulkifli menerangkan, dari 56 bus yang diluncurkan, hanya 51 bus saja yang akan mengaspal. Jumlah itu merupakan total kesepakatan kerjasama antara PT Mayasari dan PT Transjakarta.

"Jumlah bus yang tersedia itu 56 unit. Bus yang beroperasi nantinya 51 unit. Sisa 5 unit itu sebagai cadangan kami. Kita kan harus ada spare-nya. Jadi 5 itu spare-nya," ujar Zulkifli di kantornya, Jalan Raya Bekasi, Klender, Jakarta Timur, Selasa (26/4/2016).

Namun, bus yang diklaim mampu menahan bobot 111 orang itu baru beroperasi di rute koridor 1 busway saja. Sementara sisa koridor lainnya masih menunggu keputusan dari pihak Transjakarta.

"Bus ini kapasitasnya 111, termasuk yang berdiri. Sebelumnya 14 unit bus yang sudah jalan di koridor 1. Sisanya tunggu run off dari Transjakarta," imbuh Zulkifli.

Dia pun menambahkan, sisa bus yang belum turun ke jalan itu rencananya akan mulai beroperasi awal bulan Mei 2016 mendatang. Dia berharap, dengan kerjasama itu masyarakat akan mendapat manfaat besar dan mulai beralih ke moda transportasi umum.

"Semoga dengan peran aktif ini kita dapat berkontribusi membangun transportasi massal di DKI. Rencannya awal bulan Mei ini sudah beres," pungkas Zulkifli.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya