KPI: Untuk Program FTV yang Baik, Contohlah SCTV

Program lain yang mendapat apresiasi adalah Potret, Indahnya Kebersamaan, dan Para Pencari Tuhan (PPT).

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 16 Mei 2016, 19:15 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2016, 19:15 WIB
20160616- SCTV Ajukan Proposal EDP di KPID- Sutanto Hartono -Jakarta- Yoppy Renato
Komisaris Utama SCTV, Jenderal Purn R. Soeyono (tengah) saat menjawab pertanyaan dewan juri KPI mengenai program-program edukasi dan pendidikan di SCTV, Jakarta, Senin (16/5/2016). (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah program di SCTV mendapat respons positif ‎dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Salah satunya FTV yang ditayangkan SCTV, dianggap memberikan gambaran budaya lokal.

‎Bahkan, Komisioner KPI Agatha Lily menyampaikan, stasiun TV lain patut mencontoh SCTV untuk menggarap FTV.

"Saya menyampaikan ‎ke semua TV program FTV dengan konsep yang baik bisa mencontoh SCTV," kata Agatha dalam Evaluasi Dengar Pendapat Perpanjangan Izin Penyiaran SCTV, di Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID), Tanah Abang, Jakarta, Senin (16/5/2016).

Dia mengatakan, selama ini banyak FTV justru mengambil tema perselingkuhan, konflik, serta pergaulan bebas remaja. Sebaliknya, kendati kerap mengambil tema percintaan, SCTV menampilkan cerita dengan sewajarnya.

"Percintaan ditampilkan secara wajar tidak berlebihan," imbuh Agatha.

Program lain yang mendapat apresiasi adalah Potret, Indahnya Kebersamaan, dan Para Pencari Tuhan (PPT).

"Berapa program masuk kategori baik tak luput dari perhatian kami‎ dan kami dorong tingkatkan, perbanyak," ujar Agatha.

Selain itu, KPI juga memuji SCTV lantaran sedikit menerima teguran dari KPI. ‎Tetapi, pihaknya juga meminta SCTV untuk berhati-hati terhadap program yang mana pembawa acaranya melakukan improvisasi secara berlebihan.

"‎Saya ada catatan 3 tahun terakhir teguran SCTV relatif sedikit dan perbaikan cukup signifikan patut kami apresiasi dan kami sampaikan secara objektif," Agatha menandaskan.

 

 

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya