Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara‎. Kantor kerja Nur Alam itu digeledah sejak pagi tadi.
"Penggeledahan dilakukan di kantor Gubernur dan kantor Dinas ESDM serta sejumah rumah. Terkait dugaan tindak pidana korupsi penerbitan izin pertambangan," kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (23/8/2016).
Informasi yang dihimpun, penggeledahan dilakukan lantaran KPK sudah menyelesaikan penyelidikan kasus dugaan korupsi terkait izin pertambangan. Bahkan informasinya, sudah ada surat perintah dimulainya penyidikan (sprindik) yang ditandatangani lima Pimpinan KPK.
Jika benar ada sprindik, artinya sudah ada pihak yang ditetapkan sebagai tersangka. Namun KPK belum mengonfirmasi dan mengungkapkan identitas tersangkanya.
KPK Geledah Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara
Penggeledahan dilakukan lantaran KPK sudah menyelesaikan penyelidikan kasus dugaan korupsi terkait izin pertambangan.
Diperbarui 23 Agu 2016, 15:34 WIBDiterbitkan 23 Agu 2016, 15:34 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Harga Bitcoin Meroket, jadi Segini Sekarang
Hindari Tarif Impor, Produksi Honda Civic Hybrid Pindah ke Amerika Serikat
3 Zodiak yang Mewujudkan Impian Besarnya di Maret 2025
Rumah Mantan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Bekasi Ikut Kebanjiran
Kisah Cinta Mantan Menpora Malaysia Termuda Syed Saddiq Disorot, Anak Bella Astillah Panggilnya Ayah
7 Potret Leticia Anak Sheila Marcia Ulang Tahun ke-15, Rayakan Bareng Keluarga
Arti Mokel dalam Bahasa Gaul: Fenomena Viral di Bulan Puasa
Liga Champions: Menang Tipis Atas Atletico, Ancelotti Prediksi Peluang Real Madrid di Leg Kedua
Momen Kocak Mantan Menteri PUPR Pak Bas Mengayuh Motor di Tengah Banjir
Minum Obat Kolesterol Jam Berapa yang Tepat? Panduan Saat Puasa di Bulan Ramadan
Polisi Jelaskan Penahanan Nikita Mirzani, Tersangka Kasus Pemerasan dan Pengancaman Reza Gladys
Tradisi Balon Lebaran Ponorogo: Warisan Budaya yang Unik dan Menantang