Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Kapolri: Karangan Bunga adalah Bentuk Dukungan untuk Polri

Karangan bunga berjejer memenuhi halaman Mabes Polri, Jakarta Selatan.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 03 Mei 2017, 11:46 WIB

Diterbitkan 03 Mei 2017, 11:46 WIB

Karangan bunga untuk Kapolri (Liputan6.com/ Lizsa Egeham)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menyatakan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang memberikan dukungan kepada kepolisian melalui karangan bunga. Karangan bunga itu berjejer memenuhi halaman Mabes Polri, Jakarta Selatan.

"Itu adalah dukungan kepada Polri untuk melakukan tindakan yang tegas kepada kelompok-kelompok yang intoleran, kelompok-kelompok yang kira-kira dapat mengganggu NKRI," ujar Tito Karnavian di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Rabu (3/5/2017).

Dia berjanji kepada seluruh masyarakat di Indonesia untuk terus mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). "Ini akan membuat kami lebih komitmen dan lebih memotivasi kami lebih tinggi untuk melakukan tindakan-tindakan," Tito melanjutkan.

Karangan bunga di depan halaman Mabes Polri (Liputan6.com/ Lizsa Egeham)

Hal senada diungkapkan Kabiro Penerangan Umum Brigjen Pol Rikwanto. Karangan bunga yang diberikan masyarakat ini menandakan bahwa mereka juga peduli akan situasi dan kondisi yang terjadi di Indonesia.

"Kita positive thinking sekaligus apresiasi jadi masyarakat itu peduli terhadap kondisi negara RI yang kita cintai ini," kata Rikwanto.

Dia mengatakan, karangan bunga itu mendorong pemerintah, Polri, dan stakeholder lain seperti TNI, kementerian lembaga untuk menjalankan roda pemerintahan sebaik-baiknya. "Dan ternyata masyarakat mendukung," imbuh Rikwanto.

Karangan bunga di Mabes Polri, Jakarta. (Liputan6.com/Lizsa Egeham)

Jumlah karangan bunga ini terus bertambah sejak Selasa 2 Mei 2017, sore. Pesan yang disampaikan dalam karangan bunga ini pun hampir sama. Intinya, para pengirim ingin Polri segera memberantas radikalisme di Indonesia.

"Totalnya 169. Sekarang tambah 12, katanya mau nambah lagi," ujar Komandan Batalyon Pelayanan Markas (Yanma), Aiptu Ipda Onma, di Mabes Polri Trunojoyo Jakarta Selatan, Rabu (3/5/2017).