Liputan6.com, Jakarta Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menuturkan, bahan peledak yang digunakan oleh pelaku bom Kampung Melayu, Jakarta Timur merupakan ciri khas dari jaringan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Menurut Tito, bahan peledak yang digunakan adalah triacetone triperoxide (TATP) yang dimasukkan dalam panci presto (pressure cooker). Bahan ini mudah dibuat dengan cairan pembersih kuku dan tidak membutuhkan detonator.
Baca Juga
Selengkapnya di
Advertisement
Kapolri: Bomber Kampung Melayu Pakai Peledak TATP Ciri Khas ISIS