Perjuangan Pebulutangkis Indonesia Dulang Emas di SEA Games 2017

Pebulutangkis Indonesia menang telak 3-0 dan berhak atas medali emas di SEA Games 2017.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 25 Agu 2017, 03:32 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2017, 03:32 WIB

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Pebulu tangkis beregu putra Indonesia tampil menawan, mengandaskan perlawanan tim Malaysia, meski bertanding di bawah tekanan penonton tuan rumah.

Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Jumat (25//8/2017), yang tidak terduga, para pebulutangkis Indonesia menang telak 3-0 dan berhak atas medali emas, sekaligus medali pertama di cabang olahraga ini.

Tunggal andalan Indonesia, Jonatan Christie, turun di laga pertama menghadapi tunggal Malaysia, Zulkarnain Iskandar, di Axiata Arena Kuala Lumpur, Malaysia.

Bermain di bawah tekanan penonton yang memadati tribun sepanjang pertandingan, Jonathan tanpa kesulitan mengalahkan Zulkarnain Iskandar dalam dua set langsung, 21-18 dan 21-17.

Di laga kedua, ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menghadapi perlawanan ganda Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Pertandingan berjalan alot, karena partai harus dimenangkan Malaysia jika ingin tetap berkesempatan meraih emas. Unggul di gim pertama 21-12, ganda putra andalan Indonesia ini sempat kalah di gim kedua dengan skor 16-21.

Tapi Fajar dan Rian berhasil bangkit di gim ketiga dan menyudahi pertandingan dengan skor akhir 21-14, dengan skor 2-0 untuk Indonesia.

Sementara di partai ketiga, tunggal putra, Ihsan Maulana Mustofa bertanding melawan Lee Zii Jia. Makin kuatnya tekanan penonton tuan rumah, seperti tak dihiraukan Ihsan dan berhasil menjadi penentu medali emas bagi Indonesia, lewat kemenangan dua set langsung, 21-11 dan 21-11.

Cabang olahraga bulutangkis yang telah meraih satu emas dan satu perunggu, berpeluang menambah perolehan medali dari nomor perseorangan. Di cabang ini, Indonesia menargetkan meraih tiga medali emas.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya