KPK: Kesehatan Setya Novanto Kami Pantau Setiap Hari

KPK mempertimbangkan untuk mencari second opinion sebagai informasi pembanding.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 28 Sep 2017, 14:44 WIB
Diterbitkan 28 Sep 2017, 14:44 WIB
20161026-Ketua KPK
Ketua KPK Agus Rahardjo

Liputan6.com, Jakarta - Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan pihaknya terus memantau kondisi Ketua DPR Setya Novanto.

"Tiap hari tim kami melihat ke rumah sakit mengenai kondisi beliau," kata Agus di Gedung KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (28/9/2017).

Pria yang karib disapa Setnov itu beberapa kali mangkir dari panggilan pemeriksaan KPK setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus e-KTP.

Namun, Agus tidak menyampaikan bagaimana penilaian dokter KPK terhadap kesehatan Setnov. Ia menyarankan penyidik KPK meminta opini pembanding untuk menguji hasil pemeriksaan dokter yang selama ini memeriksa Setnov.

"Tapi kita sedang pertimbangkan (lagi)," Agus berujar.

Belakangan, foto Setnov di rumah sakit beredar. Dalam foto tersebut, dia tengah dijenguk anggota Komisi III DPR, Endang Srikarti Handayani.

Foto yang sama memperlihatkan Setnov tengah berbaring dan menggunakan alat kesehatan. Namun Agus tak mau membahas foto tersebut lebih jauh.

"Jangan saya yang menyimpulkan," Agus berujar.

Isi Rekaman

KPK mengungkapkan inti isi rekaman yang akan diputar di sidang praperadilan Setya Novanto. Dalam rekaman itu, ada beberapa pihak, termasuk dari luar negeri.

"Rekaman dari hasil penyelidikan tahun 2013. Dalam rekaman itu, info dari penyidik, ada beberap pihak, saksi, baik dalam dan luar negeri sampaikan tentang hal terkait pemohon. Saya enggak bisa sampaikan substansi isinya, karena enggak jadi diberikan kesempatan dan izin," ucap Kabiro Hukum KPK Setiyadi di PN Jaksel, Rabu 27 September malam.

Meski demikian, dia enggan mengungkapkan apakah memang dalam rekaman tersebut terdapat suara Setnov yang mengatur proyek. Bahkan, dia tak mau menyampaikan apakah itu hasil dari telepon atau pertemuan.

"Saya enggak katakan demikian (buktikan keterlibatan). Saya sudah dengarkan, tapi saya enggak mau (sampaikan). Saya enggak berandai-andai. Karena enggak diputarkan, saya enggak bisa berkomentar," tegas Setiyadi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya