Liputan6.com, Jakarta - Jelang Senin dinihari, penyidik KPK membawa tersangka kasus korupsi KTP elektronik Setya Novanto, ke Gedung KPK di kawasan Kuningan. Drama hukum dan politik berlangsung sejak Kamis (16/11) malam, saat mobil yang membawa Setnov disebutkan mengalami kecelakaan di Permata Hijau.
Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Senin (20/11/2017), tak berapa lama, beredar foto Setnov dirawat di sebuah rumah sakit di kawasan Permata Hijau.
Baca Juga
Sehari kemudian, Setnov dipindahkan ke RSCM Kencana untuk kepentingan pemeriksaan mendalam atas luka-luka akibat kecelakaan. Status Setnov sudah tahanan KPK namun dibantarkan atas alasan kesehatan. Minggu (19/11) malam, tim dokter RSCM Kencana dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyatakan Setnov sehat dan bisa diperiksa KPK.
Advertisement
Senin dinihari, setelah lebih dari satu jam diperiksa KPK, Setnov bisa berjalan normal dan tak lagi memerlukan kursi roda. Setnov menolak disebut mangkir dari panggilan KPK dan mengaku sangat terkejut saat dijebloskan ke rutan KPK. Dia juga minta perlindungan hukum pada presiden Jokowi.
Â