Liputan6.com, Jakarta - Anggaran sebesar Rp 620,7 juta masuk RAPBD DKI 2018 untuk rehabilitasi kolam air mancur di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyatakan, anggaran tersebut wajar karena kolam dapat menambah kesejukan dan persatuan antara eksekutif dan legislatif.
"Jadi di depan ada air mancur, di belakang juga mau ada. Ya kita hargai, mungkin bisa menambah kesejukan di teman-teman di DPRD,’’ kata Sandi di Balai Kota Jakarta, Rabu (22/11/2017).
Advertisement
Selain itu, lanjut dia, air mancur juga akan meningkatkan persatuan antara eksekutif dan legislatif.
"Alhamdulillah, jadi sejuk. Jadi air mancur itu menambah kesejukan di kita dan air itu sumber kehidupan. Jadi kalau airnya mancur kehidupannya juga terpancur,’’ tambah Sandiaga.
Ikan Koi
Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Dewan Dame Aritonang mengatakan, anggaran ratusan juta itu untuk membuat kolam keramik.
"kita mau bikin kayak keramik gitu. Di situ kan lumutan. Kalau nggak dibersihkan tiga hari jorok kan. Biar tetap bening,’’ katanya.
Selain itu, akan ditambah ikan-ikan koi untuk mempercantik kolam tersebut.
Adapun rinciannya anggaran kolam pda RAPBD DKI, tertulis ada belanja bahan atau bibit tanaman sebesar Rp 11,3 juta Sementara sisanya digunakan untuk pemasangan batu andesit, pembongkaran keramik, dan yang lainnya.
Saksikan vidio pilihan di bawah ini:
Advertisement