Zero Tarif, Bentuk Dukungan Ekonomi Palestina dari Indonesia

Dukungan yang diberikan pemerintah dengan cara memberlakukan zero tarif kepada produk Palestina yang masuk ke Indonesia

oleh Dewi Divianta diperbarui 11 Jan 2018, 02:24 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2018, 02:24 WIB
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Liputan6.com, Denpasar - Upaya Indonesia mendukung Palestina benar-benar nyata. Bukan hanya di ranah politik, tapi dukungan di bidang lainnya juga dilakukan oleh Pemerintah Indonesia. Salah satunya adalah dukungan di sektor ekonomi.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan, dukungan pemerintah di bidang ekonomi kepada Palestina salah satu bentuk lain dukungan yang selama ini diberikan oleh Pemerintah Indonesia.

Pemerintah Indonesia, kata Retno, selalu berkomitmen untuk terus mendukung langkah perjuangan Palestina. Tak hanya dari aspek politik, dukungan Indonesia juga dilakukan di sektor ekonomi.

"Ini bentuk dukungan kita kepada Palestina. Jadi, selain dukungan yang sifatnya politik, ada dukungan-dukungan lain kita untuk memperkuat Palestina, antara lain perkuatan untuk bidang ekonomi," jelas Retno di Pelabuhan Benoa Denpasar, Rabu (10/1/2018).

Salah satu kontribusi konkret Indonesia di sektor ekonomi menurut Retno adalah degan memberlakukan zero tarif kepada produk Palestina yang masuk ke Indonesia. "Kita memberikan zero tarif kerja sama dengan menteri perdagangan dan menteri terkait lainnya," ujarnya.

Bukti konkret penerapan zero tarif itu telah diberlakukan terhadap dua produk milik Palesina yakni kurma dan olive oil atau minyak zaitun. "Dua produk itu sudah diberlakukan zero tarif," tuturnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya