Cekcok Warga dan Agen Warnai Kelangkaan Gas di Babel

Meski harga gas elpiji per-tabung mencapai Rp 30 ribu hingga Rp 35 ribu, tetap masih sulit didapatkan.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 09 Feb 2018, 18:11 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2018, 18:11 WIB

Liputan6.com, Bangka Belitung - Warga Kota Sungailiat, Kabupaten Bangka Induk, Bangka Belitung, mendatangi sub agen di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Sungailiat. Warga mencari tahu penyebab kelangkaan gas elpiji bersubsidi dengan ukuran 3 kilogram.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Jumat (9/2/2018), menurut warga, gas melon ini menghilang di pasaran sejak awal bulan Januari 2018. Meski harga per-tabung mencapai Rp 30 ribu hingga Rp 35 ribu, tetap sulit didapatkan.

Selain itu, sempat terjadi cekcok mulut antara warga dan pihak agen, namun belasan petugas Satpol PP mampu mendinginkan suasana.

Pengelola SPBU menjelaskan, pihaknya juga mendapatkan pengurangan pasokan gas ukuran 3 kilogram, dari agen besar Pertamina. Sehingga, sejauh ini persediaan gas kosong.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya