3 Kondisi Terakhir Hari Darmawan Sebelum Ditemukan Meninggal

Pendiri Matahari Department Store Hari Darmawan meninggal dunia, Sabtu, 10 Maret 2018.

oleh Muhammad AliDewi DiviantaFachrur Rozie diperbarui 12 Mar 2018, 07:32 WIB
Diterbitkan 12 Mar 2018, 07:32 WIB
Jenazah Hari Darmawan, pendiri Matahari Store, tidak diautopsi karena diyakini bukan korban pembunuhan.
Jenazah Hari Darmawan, pendiri Matahari Store, tidak diautopsi karena diyakini bukan korban pembunuhan. (BPBD Bogor)

Liputan6.com, Jakarta - Pendiri Matahari Department Store Hari Darmawan ditemukan meninggal dunia pada Sabtu, 10 Maret 2018. Jasadnya ditemukan di Sungai Ciliwung, Desa Leuwimalang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Polisi terus menyelidiki kematian pemilik Taman Wisata Matahari, Bogor, tersebut. Sejumlah saksi dan olah TKP juga telah dilakukan.

Menurut polisi, hasil olah TKP tersebut menunjukkan Hari Darmawan meninggal bukan karena tindakan kriminal. Dia diduga terpeleset ke kali hingga mengakibatkan nyawanya melayang.

Dalam keterangan yang diberikan pihak keluarga, disebutkan beberapa kondisi Hari Darmawan sebelum meninggal dunia. Apa saja? Berikut ini ulasannya:

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

 

1. Olahraga di Taman Wisata Matahari

Karangan Bunga di kediaman Hari Darmawan di Cisarua
Karangan Bunga di kediaman Hari Darmawan di Cisarua

Juru bicara keluarga Hari Darmawan, Ilham, mengungkapkan, sebelum meninggal, Hari sempat berolahraga pada pagi hari. Dia lari-lari kecil di lokasi wisata Taman Matahari.

"Pak Hari masih sempat jogging keliling Taman Matahari (sebelum meninggal)," cerita Ilham kepada Liputan6.com, Jakarta, Minggu, 11 Maret 2018.

2. Serangan Jantung

Suasana Rumah Duka Hari Darmawan di Bali
Suasana Rumah Duka Hari Darmawan di Bali

Juru bicara keluarga, Roy Nicholas Mandey, menjelaskan pihak keluarga meyakini serangan jantung mendadak adalah penyebab awal pria 77 tahun itu terjatuh ke Sungai Ciliwung yang tengah berarus deras.

"Beliau diperkirakan terkena serangan jantung, yang kemudian terjatuh dan ditemukan meninggal dunia di pinggir sungai yang terletak di belakang vila favorit Beliau di Megamendung, Bogor," kata Roy di Rumah Duka Kertha Semadi Blok VIP di Jalan Cargo Raya, Ubung Kaja, Denpasar, Minggu, 11 Maret 2018.

Hanya saja, Roy menampik jika Hari Darmawan memiliki riwayat penyakit jantung. Namun, menurut dia, siapa saja bisa terkena serangan penyakit mematikan itu secara seketika tak mengenal usia dan lokasi.

 

3. Mengeluh Sakit

Suasana Rumah Duka Hari Darmawan di Bali
Suasana Rumah Duka Hari Darmawan di Bali

Di sisi lain, keluarga menjelaskan jika sejak beberapa hari belakangan Hari Darmawan memang mengeluhkan kondisi kesehatannya.

"Beberapa hari belakangan Beliau memang mengeluh tidak enak badan," tuturnya.

Saat ini, jenazah Hari Darmawan disemayamkan di Rumah Duka Kertha Semadi. Rencananya, jasad mendiang Hari akan dikremasi pada Rabu, 14 Maret 2018.

Hari Darmawan ditemukan di pinggir Sungai Ciliwung, Bogor, pada Sabtu pagi dalam kondisi meninggal setelah dinyatakan hilang sejak Jumat malam, 9 Maret 2018.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya