Puslabfor Polri Selidiki Penyebab Tembok Sarang Walet Runtuh

Polres Cirebon kerahkan Puslapfor Mabes Polri untuk selidiki penyebab tembok sarang walet runtuh menimpa sanggar seni.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 17 Apr 2018, 15:04 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2018, 15:04 WIB

Patroli, Cirebon - Aparat kepolisian periksa sejumlah saksi terkait tembok tua yang runtuh di Cirebon, Jawa Barat. Untuk kepentingan penyelidikan, Tim Puslabfor Mabes Polri akan didatangkan untuk olah tempat kejadian perkara (TKP).

Seperti ditayangkan Patroli Indosiar, Selasa (17/4/2018), Polres Cirebon memeriksa sejumlah saksi termasuk pemilik sanggar seni Hidaya Jati di Desa Gegesik Wetan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.  

Sanggar seni yang hancur tertimpa tembok tua setinggi 15 meter bekas sarang  burung walet masih dipasangi garis polisi. Sejumlah alat musik seperti gamelan dan bedug yang rusak parah dibiarkan tergeletak di sudut sanggar.  

Polres Cirebon mengerahkan Tim Puslabfor Mabes Polri ke lokasi kejadian untuk olah TKP.  

Sementara itu, kondisi Tri Intan Apriyani semakin membaik setelah mendapat pertolongan medis di Rumah Sakit Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat. Tri adalah korban luka parah dalam musibah ambruknya dinding sarang burung walet yang menimpa sanggar seni tempatnya berlatih. Saat musibah terjadi, korban tengah berlatih alat musik gamelan.  

Korban tewas telah dimakamkan oleh keluarga. Korban bernama Zikri adalah salah satunya. Dalam pemakaman pada Senin (16/4/2018) sore, ibunda Zikri tak kuasa menahan kesedihan hingga terpaksa dibawa menjauh dari makam.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya