Diduga Rebutan Lahan, Ratusan Warga Kukar Blokade Sungai Mahakam

Aksi ini untuk menuntut dikembalikannya lahan warga Kutai Kartanegara seluas 2.000 hektare yang kini dikuasai perusahaan pertambangan dan perkebunan.

oleh Maria Flora diperbarui 06 Mei 2018, 16:00 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2018, 16:00 WIB

Liputan6.com, Kutai Kartanegara - Dengan menggunakan perahu dan kapal-kapal kecil, ratusan warga dari tiga kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, yakni Kecamatan Loa Janan, Muara Jawa, dan Sanga-sanga memblokade anak Sungai Mahakam.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (6/5/2018), pengunjuk rasa juga membentangkan spanduk ukuran besar di atas jembatan hingga menutup sungai.

Aksi tersebut dilakukan warga untuk menuntut dikembalikannya lahan seluas 2.000 hektare yang kini dikuasai perusahaan pertambangan dan perkebunan.

Ironisnya, lahan itu bersertifikat pemberian Presiden Joko Widodo. Aksi yang dikawal polisi air itu berlangsung lancar. Namun, pengunjuk rasa mengancam akan kembali beraksi jika tanah tidak segera dikembalikan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya