Relawan Jokowi: Pembatasan Kekuasaan Jangan Diutak-atik

Rizal Mallarangeng mengatakan, kekuasaan yang terus berulang tanpa batas cenderung melahirkan otoritarianisme dan kesewenang-wenangan.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 24 Jul 2018, 20:21 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2018, 20:21 WIB
Koordinator Relawan Gojo, Rizal Mallarangeng. (Merdeka.com/Intan Umbari Prihatin)
Koordinator Relawan Gojo, Rizal Mallarangeng. (Merdeka.com/Intan Umbari Prihatin)

Liputan6.com, Jakarta - Koordinator relawan Golkar Jokowi (Gojo) Rizal Mallarangeng mengatakan, kekuasaan yang terus berulang tanpa batas cenderung melahirkan otoritarianisme dan kesewenang-wenangan.

"Semangat reformasi itu harus dan wajib dijaga semua pihak. Pembatasan kekuasaan inilah yang jadi salah satu pilar demokrasi lndonesia pasca Orde Baru. la menjadi fondasi bagi stabilitas politik jangka panjang, suatu kondisi mutlak agar lndonesia maju dan mendorong kesejahteraan rakyat," beber Rizal Mallarangeng di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (24/7/2018).

Pernyataan di atas terkait tuntutan judicial review di MK terhadap UU Pemilu 2017 (Pasal 169/n) sebagai turunan dari UUD 45 (Pasal 7) yang diajukan Partai Perindo dan pihak terkait Wapres Jusuf Kalla.

Rizal melanjutkan, kalau sekarang pembatasan kekuasaan ini diutak-atik, atau telikung demi kepentingan satu atau dua kelompok, maka akan membuka kotak pandora yang berbahaya.

"Ini akan menciptakan preseden buruk bagi pemimpin di masa mendatang, baik di tingkat nasional maupun provinsi dan kabupaten atau kota," imbuh Rizal.

Rizal pun mengimbau kepada tokoh-tokoh terhormat yang berada dalam Mahkamah Konstitusi (MK) untuk tetap teguh.

"Besar harapan kami, sejarah kelak akan mencatat bahwa tokoh-tokoh yang ada dalam mahkamah terhormat ini adalah pahlawan yang membela, merawat, serta mempertahankan demokrasi Indonesia," beber dia.

Rizal juga meminta seluruh bangsa tidak lengah. Menurut dia, bangsa Indonesia sudah berjalan ke depan dan jangan sekali-kali berpikir kembali ke masa lalu.

"Jangan biarkan satu atau dua kepentingan, atas dasar apapun, untuk menggiring kita kembali ke masa lalu yang kelam. Indonesia harus terus melangkah maju, merebut masa depan yang lebih baik bagi seluruh rakyat dari Sabang hingga Merauke," Rizal Mallarangeng memungkasi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya