Megawati Ajak Semua Negara Asia Dukung Perdamaian Korut-Korsel

Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di Asia untuk mendukung proses perdamaian Korea Utara dan Korea Selatan.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 07 Nov 2018, 18:56 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2018, 18:56 WIB
Megawati Soekarnoputri Terima Gelar Doktor Honoris Causa
Megawati Soekarnoputri Terima Gelar Doktor Honoris Causa (FOTO: Reza Ramadhansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di Asia untuk mendukung proses perdamaian Korea Utara dan Korea Selatan di Semenanjung Korea. Dia pun menyebut bahwa Semenanjung Korea ini sebagai the peninsula of the sovereignty of Asian nation atau semenanjung kedaulatan negara-negara Asia.

Hal itu disampaikan Megawati ketika menjadi pembicara dalam forum internasional The KOR-ASIA Forum 2018 yang digelar di Seoul, Korea Selatan, Rabu (7/11/2018).

Megawati bercerita, dirinya sempat menetaskan air mata ketika April lalu, pemimpin Korea Selatan dan Korea Utara sepakat menandatangani Deklarasi Panmunjon untuk Perdamaian, Kemakmuran dan Persatuan Semenanjung Korea. Baginya, sejarah baru sudah dituliskan, bukan hanya bagi kedua Korea, tapi bagi bangsa di Asia.

"Bagi saya, Semenanjung Korea adalah semenanjung kedaulatan bangsa Asia," kata Megawati dalam keterangannya.

Setelah perdamaian di Semenanjung Korea tercapai, sambung Megawati, tugas berikutnya untuk Asia adalah terus menerus mengawal dan mengisi perdamaian. Dan itu dilakukan tanpa membatasi diri pada hal-hal yang terjadi semata-mata di benua Asia. Ini berdasar sebuah kesadaran, bahwa saat ini semua negara di dunia bergantung satu sama lain.

"Tak ada lagi negara dan bangsa dapat mengucilkan diri dari bangsa-bangsa lain. Urusan dan masalah dunia adalah juga urusan dan masalah Asia. Masa depan Asia bergantung pada pemecahan masalah internasional yang multidimensi," ungkap Megawati.

Oleh karena itu, lanjut dia, perdamaian di Semenanjung Korea sebaiknya memang menjadi simbol persatuan bagi bangsa-bangsa Asia. Yang bersatu karena sikap bersama untuk secara aktif terlibat dalam memberikan sumbangan positif bagi perjalanan umat manusia.

"Tugas kita selanjutnya untuk tetap menggalang persatuan, tak hanya di Asia tetapi juga dengan bangsa-bangsa lain, khususnya Afrika. Asia-Afrika," ujar Megawati.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Menginspirasi Negara Lain

Dia menuturkan, dengan hal itu, tentu menginspirasi negara lain. Salah satunya hubungan Asia-Afrika, yang terus dijaga.

"Terima kasih para pemimpin dan rakyat Korea Utara dan Korea Selatan. Anda sekalian telah menginspirasi Asia-Afrika dan dunia bahwa tak ada tugas lebih besar yang lebih penting dari memupuk sebuah perdamaian," jelas Megawati.

Dia pun, atas nama Indonesia, akan selalu menjadi bagian dalam menjaga perdamaian di Semenanjung Korea.

"Saya Megawati Soekarnoputri, mewakili rakyat Indonesia, selalu dan selalu akan menjadi bagian dari perdamaian di Semenanjung Korea. Semenanjung Korea, semenanjung kebangkitan Asia, semenanjung dimana sayap-sayap perdamaian Asia diterbangkan ke segenap penjuru dunia," pungkasnya.

Forum itu menggelar sejumlah seri pembicaraan dan diskusi panel mengenai isu Korea dan Asean, yang didukung penuh oleh The ASEAN-Korea Centre.

Di acara itu, selain Megawati sejumlah petinggi negara lain juga menjadi pembicara. Seperti mantan Presiden Mongolia Punsalmaagiyn Orchirbat, dan Deputi PM Tajikistan Davlatali Said.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya