Bupati Bogor Dorong Pemekaran Wilayah Bogor Timur

Wilayah Kabupaten Bogor yang ada sekarang dinilai masih terlalu luas.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Jan 2019, 03:10 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2019, 03:10 WIB
Jonggol Macet
Ilustrasi jalan di Jonggol (Liputan6.com/Darno)

Liputan6.com, Jakarta - Bupati Bogor, Ade Yasin mendorong pemerintah pusat untuk membuat daerah otonomi baru (DOB) atau pemekaran bagi wilayah Bogor Timur.

"Sebagai Bupati Bogor, saya turut mendorong terbentuknya DOB Bogor Timur," katanya dalam siaran pers yang diterima di Bogor, Sabtu (12/1/2019).

Ade mengatakan, pemekaran wilayah dilakukan demi efektivitas pelayanan publik serta menjawab permasalahan daerah yang ada saat ini.

Menurut dia, pemekaran wilayah adalah solusi yang tepat untuk menangani buruknya zonasi infrastruktur di Kabupaten Bogor.

"Karena wilayah Kabupaten Bogor yang sangat luas, ini menjadi sebuah solusi yang tepat untuk semua permasalahan yang ada ditindaklanjuti dengan membentuk Kabupaten Bogor Timur," kata Ade.

Lebih lanjut, ia mengatakan, Kabupaten Bogor Timur nantinya akan meliputi tujuh Kecamatan, yakni Klapanunggal, Gunung Putri, Cileungsi, Jonggol, Sukamakmur, Cariu dan Tanjungsari.

 

Disampaikan dalam Paripurna DPRD

Upaya mendorong pemekaran wilayah Bogor Timur ini telah disampaikan Bupati dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Bogor, pada Jumat (11/1/2019).

Pada rapat paripurna tersebut, selain mengagendakan penetapan tiga Raperda menjadi Perda, dibentuk pula panitia khusus (Pansus) yang menangani khusus untuk pemekaran Kabupaten Bogor Timur.

Rapat paripurna tersebut dihadiri pula, Presidium Pemekaran Bogor Timur serta Anggota DPRD Kabupaten Bogor daerah pemilihan (Dapil) Bogor Timur yang terus menyuarakan pemekaran.

Saksikan video pilihan di bawah ini

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya