Capim KPK Lolos Administrasi Bakal Ikut Uji Kompetensi 18 Juli

Sebanyak 192 orang lolos seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (capim KPK).

oleh Rita AyuningtyasDelvira Hutabarat diperbarui 11 Jul 2019, 15:04 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2019, 15:04 WIB
Pansel Capim KPK
Pansel Capim KPK mengumumkan hasil seleksi administratif, Kamis (11/7/2019). (Liputan6.com/Delvira Hutabarat)

Liputan6.com, Jakarta - Pansel calon pimpinan Komisi Pemberatasan Korupsi (capim KPK) selesai menyaring 376 orang pendaftar capim KPK. Hanya 192 orang yang lolos tahapan administrasi.

Ketua Pansel capim KPK Yenti Ganarsih menyatakan, pendaftar yang lolos seleksi administrasi akan mengikut seleksi tahap berikutnya yakni uji kompetisi. Seleksi tahap dua ini akan berlangsung pada 18 Juli 2019 di Pusdiklat Kemensetneg.

"Uji kompetensi meliputi objective test dan penulisan makalah," kata Yenti di Sekretariat Pansel Capim KPK di Gedung Setneg, Kamis (11/7/2019).

Menurut dia, seleksi tersebut akan dilangsungkan di Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara, di Cilandak, Jakarta Selatan.

"Pendaftar yang tidak hadir mengikuti uji kompetensi dinyatakan gugur," kata Yenti.

Pansel kemudian akan mengumumkan hasil uji kompetensi pada 25 Juli 2019. Capim KPK yang lolos uji kompetensi akan mengikuti tes psikotes dan profile assessment.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

12 Orang Srikandi

KPK Rilis Indeks Penilaian Integritas 2017
Pekerja membersihkan debu yang menempel pada tembok dan logo KPK di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/11). Pemprov Papua merupakan daerah yang memiliki risiko korupsi tertinggi dengan. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Sebelumnya, Yenti menyatakan, dari 376 terdiri dari Komposisi laki-laki 349 orang, lulus 180 orang. Perempuan 27 orang, lulus 12 orang.

Yenti menjelaskan, semula total pendaftar sebanyak 384, namun ada pendaftar yang dua kali mendaftar sehingga total pendaftar adalah 376 orang.

“Ternyata ada beberapa double, 8 orang double. Secara fisik kirim dan onlie kirim. Akhirnya yang mendaftar 376,” katanya

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya