Bursa Pilgub Sumut 2024 Kian Sengit, Bobby Nasution Bakal Lawan Edy Rahmayadi Atau Ahok?

Arif Budimanta Luncurkan Buku Pancasilanomics, Apa Isinya?

Direktur Eksekutif Megawati Institut Arif Budimanta meluncurkan buku yang diselesaikannya selama delapan tahun.

oleh Maria Flora diperbarui 08 Okt 2019, 08:22 WIB

Diterbitkan 08 Okt 2019, 08:22 WIB

Fokus, Jakarta - Direktur Eksekutif Megawati Institute Arif Budimanta meluncurkan buku Pancasilanomics, Jalan Keadilan dan Kemakmuran. Ekonomi Pancasila bukan anti-pasar, justru hadir untuk melindungi para pelaku ekonomi.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Kamis (8/10/2019), peluncuran buku berlangsung di gedung Bursa Efek Indonesia (BEJ), Jakarta.

Arif Budimanta mengaku menyelesaikan penulisan buku selama 8 tahun.

Dalam bukunya, sejumlah gagasan tentang ekonomi Indonesia tertuang. Di antaranya ekonomi Pancasila bukan antipasar.

Ekonomi Pancasila justru hadir untuk melindungi pelaku ekonomi dengan menempatkan keseimbangan dan integrasi sosial untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.

Kehadiran negara menurutnya sangat diperlukan untuk menciptakan kehidupan perekonomian yang berasas kekeluargaan dan gotong-royong serta memberikan sumbangsih untuk memperkuat kerja pemerintah.

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.