Bom Medan, DPR Minta Masyarakat Tak Turut Sebarkan Teror

Ketua Komisi III DPR Herman Herry mengutuk keras penyerangan bom di Medan oleh terduga teroris.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Nov 2019, 12:36 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2019, 12:36 WIB
Teror Bom Bunuh Diri di Mapolrestabes Medan
Polisi memeriksa jenazah seorang yang diduga sebagai pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11/2019). Satu orang terduga pelaku bom bunuh diri tewas di lokasi kejadian. (ATAR/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi III DPR Herman Herry mengutuk keras penyerangan bom di Medan oleh terduga teroris. Herman mengimbau masyarakat agar tidak turut menyebarkan teror. Yaitu dengan menyebarkan foto dan video penyerangan.

"Saya mengimbau seluruh masyarakat untuk menahan diri agar tidak menyebarkan foto-foto maupun video aksi tersebut. Selain agar masyarakat tidak perlu mendapatkan gambar atau visual mengerikan, menyebarkan foto dan video hanya membantu tercapainya tujuan teror itu sendiri," ujar Herman dalam keterangannya, Rabu (13/11/2019).

Dia juga meminta masyarakat tetap tenang dan menjalankan aktivitas seperti biasa. Herman mengatakan, seluruh elemen masyarakat harus bersatu menunjukkan bahwa Indonesia tidak takut teror dalam bentuk apapun.

"Kepada seluruh masyarakat diharapkan untuk tetap tenang dan tetap menjalankan aktivitas seperti biasanya. Seluruh elemen masyarakat harus bersatu menunjukkan bahwa Indonesia tidak takut terhadap teror, seperti apa pun bentuknya," ucapnya.

Herman mendorong kepolisian untuk segera mengusut tuntas peristiwa penyerangan bom di Medan. Dia juga meminta kepolisian meningkatkan kewaspadaan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Usut Peristiwa Bom Medan

Teror Bom Bunuh Diri di Mapolrestabes Medan
Polisi berjaga setelah pelaku bom bunuh diri meledakkan dirinya di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11/2019). Area Mapolrestabes Medan dijaga ketat aparat kepolisian bersenjata lengkap. (Rahmad SURYADI/AFP)

"Saya percaya bahwa Polri akan melakukan penegakan hukum secara profesional dalam rangka menjaga keamanan dan memberikan perlindungan kepada setiap warga negara. Tidak hanya di Medan, saya mendorong Polri untuk meningkatkan kewaspadaan di seluruh Indonesia demi memastikan kejadian seperti ini tak terulang lagi," jelasnya.

Ledakan terjadi di Polrestabes Medan, Rabu (13/11). Diduga berasal dari bom bunuh diri. Ledakan terjadi sekira pukul 08.45 Wib.

"Diperoleh informasi telah terjadi bom bunuh diri," kata Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Dedy Prasetyo saat dikonfirmasi.

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya