Gus Sholah Meninggal, Prabowo: Kita Kehilangan Tokoh Islam yang Penting

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto turut hadir di rumah duka untuk melayat almarhum Gus Sholah.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 03 Feb 2020, 08:29 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2020, 08:29 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melayat ke rumah duka Gus Sholah. (Liputan6/Putu Merta)

Liputan6.com, Jakarta - Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, KH Shalahuddin Wahid atau Gus Sholah mengembuskan napas terakhir di RS Harapan Kita, Jakarta.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto turut hadir di rumah duka untuk melayat almarhum Gus Sholah.

"Kita hari ini datang untuk menyampaikan penghargaan, penghormatan saya," kata Prabowo di rumah duka, di bilangan Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020).

Dia menuturkan, kehilangan tokoh Islam yang sangat penting.

"Kita kehilangan tokoh nasional, tokoh Islam yang menurut saya sangat penting. Kita sangat kehilangan. Semoga beliau diterima di sisi maha kuasa," pungkasnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Jadi Panutan

Sementara, Presiden Jokowi mengatakan, Gus Sholah adalah cendekiawan muslim yang menjadi panutan bersama. Sehingga, atas meninggalnya Gus Sholah masyarakat Indonesia sangat kehilangan.

"Semoga segala amal baik Gus Sholah diterimaa di sisi Allah SWT khusnul khotimah dan yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," ujar Jokowi di rumah duka, Jakarta, Senin (3/2/2020).

Jokowi mengungkapkan, terakhir bertemu dengan Gus Sholah saat berada di istana. Saat itu, kata Jokowi, Gus Sholah banyak menyampaikan mengenai keislaman dan ke-Indonesiaan.

"Saya kira hal yang terkait dengan islam dan kebangsaan yang disampaikan beliau kepada saya banyak titipan kepada kita tetapi saya kira tidak perlu saya sampaikan di sini," kata Jokowi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya