Istana: Hingga Hari Ini Tidak Ada Pasien Positif Virus Corona di Indonesia

Pemerintah meminta kerja sama masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Feb 2020, 19:38 WIB
Diterbitkan 07 Feb 2020, 19:38 WIB
Ilustrasi Virus Corona 2019-nCoV (Public Domain/Centers for Disease Control and Prevention's Public Health Image)
Ilustrasi Virus Corona 2019-nCoV (Public Domain/Centers for Disease Control and Prevention's Public Health Image)

Liputan6.com, Jakarta - Kantor Staf Kepresidenan (KSP) memastikan, hingga hari ini, Jumat (7/2/2020) belum ada satu pun pasien di Indonesia yang dinyatakan positif terjangkit virus corona. Meski begitu, pemerintah tetap melakukan berbagai pencegahan terkait penyebaran virus mematikan itu.

"Kami ingin infokan hingga 7 Februari 2020 per jam 12.00 WIB siang, belum ditemukan satu pun kasus (virus corona) yang positif di Indonesia," kata Plt Deputi II Bidang Pembangunan Manusia KSP, Abetnego Tarigan di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat.

Abet meminta peran serta masyarakat dalam mencegah penyebaran virus corona di Indonesia, salah satunya yakni dengan selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

"Terkait dengan penanganan ini, kami sangat berharap dengan adanya pusat informasi, kita hindari stigmaisasi dan jangan menjadi diskriminasi," lanjut Abet.

Untuk diketahui, KSP menjadi pusat informasi seputar penanganan virus corona. Pusat informasi ini dibuat agar masyarakat dapat menerima segala informasi seputar wabah virus corona secara akurat.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Jurus RI Hadapi Corona

Jokowi Pimpin Ratas Kesiapan Hadapi Dampak Virus Corona
Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Jokowi menegaskan, pemerintah telah mengambil langkah-langkah tegas dalam mencegah penyebaran virus corona di Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan, pemerintah telah melakukan sejumlah langkah tegas dalam upaya menghadapi penyebaran virus corona. Salah satu langkah yang diambil pemerintah, yakni menghentikan penerbangan dari dan ke China.

"Juga pelarangan sementara impor dari Tiongkok. Kita juga mengatur ulang pemberian Visa," kata Jokowi, Jakarta, Kamis (6/2/2020).

Mantan Wali Kota Solo ini mengakui bahwa kebijakan tegas yang diambil pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran virus corona memang memiliki berkonsekuensi pada perekonomian.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya