Gudang Limbah di Bekasi Ludes Terbakar

Muksin, sang pemilik gudang masih sangat syok mengetahui tempat usahanya ludes dilalap si jago merah.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 14 Agu 2020, 18:35 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2020, 18:35 WIB
Ilustrasi Kebakaran
Ilustrasi Kebakaran (iStockphoto)​

Liputan6.com, Bekasi - Kebakaran melanda sebuah gudang limbah di Kampung Cibuntu, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Api juga turut menghanguskan satu rumah warga yang letaknya berdekatan dengan gudang.

Api dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan gudang yang berisi bahan material yang cukup berbahaya. Warga sekitar yang panik sempat berusaha memadamkan api, namun sia-sia.

Muksin, sang pemilik gudang masih sangat syok mengetahui tempat usahanya ludes dilalap si jago merah. Ia mengaku tak dapat menyelamatkan barang-barang berharga miliknya, lantaran api yang dengan cepat membesar.

"Baru beberapa menit saya keluar buat beli makan, balik-balik udah kebakaran," kata Muksin, Jumat (14/8/2020).

Muksin melihat api keluar dari kamarnya dan menyambar sekeliling bangunan semi permanen tersebut. Termasuk di dalamnya tiga sepeda motor dan uang tunai sebesar puluhan juta rupiah.

"Saya sama warga udah berusaha padamin, tapi apinya sudah membesar," keluhnya.

Warga sekitar mengatakan, sebelum api melalap seluruh bangunan gudang, sempat terdengar suara ledakan hingga tiga kali. Setelah itu terlihat percikan api yang dengan cepat membesar.

"Habis dengar suara ledakan, warga keluar rumah dan melihat kebakaran sudah membesar di gudang," ucap Dedi, warga sekitar.

Warga Bantu Padamkan

Warga pun sempat berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun alih-alih padam, api justru semakin membesar dan merembet ke rumah warga yang letaknya berdekatan. Warga pun bergegas menghubungi pemadam kebakaran dan kepolisian.

Beberapa saat kemudian, tiga unit mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi. Petugas langsung berjibaku dengan api yang masih terus melalap sisa-sisa bangunan.

Beruntung lokasi gudang dekat dengan Kalimalang, sehingga memudahkan petugas mengisi tangki air untuk memadamkan api. Api pun baru bisa dipadamkan petugas sejam kemudian.

Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian, untuk mencari tahu penyebab pasti kebakaran. Dugaan sementara, api berada dari korsleting listrik yang ada di dalam gudang.

"Petugas masih di lapangan untuk penyelidikan dan memeriksa para saksi," singkat Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi, Kompol Sunardi.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya