Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid atau Gus Jazil mengungkapkan, Indonesia lahir karena perjuangan para pahlawan dan ulama. Sehingga penghormatan kepada ulama bukan hanya dilihat dari keilmuan agamanya saja, tapi juga karena jasa besar kepada bangsa negara tersebut.
"Bentuk penghormatan itu antara lain selain menziarahi kubur para ulama besar yang sudah tiada, juga melakukan silaturahmi kepada para ulama yang masih hidup," katanya, usai melakukan ziarah kubur ke makam ulama besar Pamijahan, Jawa Barat Ki Syekh H. Abdul Muhyi, Rabu malam (16/9/2020). Sehari sebelumnya, Jazilul Fawaid melakukan ziarah ke makam ulama Banjar Syekh Ahmad Sobrowi.
Pimpinan MPR dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang akrab disapa Gus Jazil ini, ziarah ke makam para ulama-ulama besar selain untuk mendoakan, mengharapkan berkah, mengambil energi positif juga untuk meneladani sifat serta karakter para ulama yang sudah pasti sangat luhur dan berdampak baik bila dijalankan.
Advertisement
"Sebagai Pimpinan MPR juga sebagai kader partai, melakukan kegiatan ini (ziarah dan silaturahmi) adalah sangat penting agar jalan saya mengemban amanah rakyat bisa berlangsung mulus, aman tanpa kendala serta diridhai Allah SWT Tuhan Semesta Alam hingga bermanfaat buat negara dan rakyat Indonesia," ujarnya.
Dalam lingkup yang lebih luas yakni negara, tambah Gus Jazil, hal tersebut makin dibutuhkan. Apalagi bangsa Indonesia saat ini sedang menghadapi cobaan yang sangat berat yakni meluasnya pandemi Covid-19 yang tidak jelas kapan berakhirnya tapi sudah menimbulkan kerusakan sebagian besar sendi kehidupan rakyat.
"Selain tindakan-tindakan nyata dalam melawan pandemi ini, kita semua butuh satu kekuatan besar dari Sang Maha Pencipta agar mental bangsa ini kuat dan bisa tenang sehingga pandemi berakhir. Para ulama, adalah saluran terbaik menurut saya, untuk meminta pertolongan Tuhan agar membantu kita semua," ujarnya.
Gus Jazil mengajak seluruh rakyat Indonesia apapun kondisi negara sekarang, untuk tetap menguatkan hati, pikiran dengan menyandarkan semua, berpasrah diri kepada Allah." Tetap jaga semangat kebersamaan, saling membantu sesuai tuntunan Islam yang telah diajarkan oleh para ulama," ucapnya.