Anies Targetkan Genangan Air di Jakarta Surut Dalam Waktu 6 Jam

Anies Baswedan menargetkan, genangan air di Jakarta bisa surut tak lebih dari 6 jam.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 04 Nov 2020, 10:25 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2020, 10:25 WIB
Banjir Kiriman Rendam Permukiman di Kebon Pala
Warga membersihkan lumpur dan sampah saat banjir di permukiman Kebon Pala, Jatinegara, Jakarta, Minggu (25/10/2020). Hampir 12 jam banjir kiriman dari Bogor itu masih merendam permukiman warga di RT 11 RW 05 Kebon Pala dengan ketinggian mencapai pinggang orang dewasa. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan, genangan air di Jakarta bisa surut tak lebih dari 6 jam. Hal ini disampaikan Anies saat apel siap siaga banjir di di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (4/11/2020).

Karena itu, dia meminta jajaran Pemprov DKI Jakarta bersiap dan bekerja keras agar target tersebut tercapai.

"Genangan bisa surut dalam waktu kurang dari 6 jam, tanggung jawab kita menyiapkan seluruh kekuatan untuk bisa mengeringkan dalam waktu kurang dari 6 jam," kata Anies.

Dia menyampaikan hal ini, berkaca pada awal tahun 2020. Di mana, Januari adalah bulan dengan intensitas curah hujan tinggi dan rawan banjir, oleh karena itu semua pihak harus bersiap.

"Mau tidak mau air akan tergenang, terjadilah banjir," ungkap Anies.

Karena itu, lanjut Anies, dalam keadaan seperti ini kunci yang yang utama adalah memastikan seluruh warga selamat. Menurutnya itu adalah tanggung jawab semua pihak.

"Memastikan seluruh warga selamat, tanggung jawab kita memastikan seluruh semua selamat jangan ada korban," jelas Anies.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Tingkatkan Kewaspadaan

Anies mengingatkan, jajarannya dan juga termasuk masyarakat mulai meningkatkan kewaspadaan memasuki puncak musim penghujan.

"Kami mengirimkan pesan pada diri kita sendiri bahwa, memasuki musik hujan kita harus memiliki tingkat Kewaspadaan yang lebih tinggi. Tiga kata kunci yang harus menjadi pegangan kita satu siaga, dua tanggap, tiga galang,” dia menandaskan.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya