Kalibata City Terpilih Jadi Apartemen Tangguh Cegah Covid-19

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Aziz Andriansyah mengatakan Apartemen Kalibata City sudah menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan baik.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 27 Jan 2021, 07:22 WIB
Diterbitkan 26 Jan 2021, 20:30 WIB
Begini Suasana Kalibata City Pasca-Penggerebekan Prostitusi Online
Kondisi Apartemen Kalibata City pasca-terkuaknya kasus prostitusi online di lingkungan tersebut., Jakarta, Senin (27/4/2015). Polda Metro Jaya berhasil mengungkap prostitusi online yang melibatkan anak di bawah umur. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Apartemen Kalibata City terpilih dalam program Apartemen Tangguh untuk mendukung upaya pemerintah dalam pencegahan Covid-19.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Aziz Andriansyah mengatakan, Apartemen Kalibata City sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Untuk itu dia meminta Kalibata City terus memperketat protokol kesehatan Covid-19 di lingkungan apartemen.

"Ada satu hal yang memang tidak bisa disentuh oleh manajemen yaitu pencegahan dan penanggulangan di ranah privasi personal seperti unit per unit. Pola penyebaran di apartemen ini awalnya dapat terjadi dari luar (imported case) kemudian dibawa ke keluarga (transmisi local)," kata Aziz kepada wartawan, Selasa (26/1/2021).

Aziz menjelaskan pembentukan Apartemen Tangguh Jaya ini direalisasikan melalui kolaborasi dengan puskesmas setempat terutama terkait sinkronisasi data pasien Corona. Formula Apartemen Tangguh Jaya ini berawal dari penerapan Kampung Tangguh Jaya.

"Apartemen Tangguh Jaya ini juga dibentuk pemisahan antara area internal dan eksternal yang terbagi menjadi ring 1, ring 2, dan ring 3," ucap dia.

Ring 1 adalah kamar atau unit setiap penghuni yang mana merupakan komunitas terkecil yang harus diperhatikan dalam menekan penyebaran virus Covid-19 Lalu, Ring 2 yaitu area tower dan terakhir adalah area Apartemen Kalibata City secara keseluruhan.

"Untuk ring 3 ini, yang bertanggung jawab penuh adalah pihak manajemen dalam menentukan kebijakan dan SOP terkait protokol kesehatan yang harus dipatuhi. Sedangkan di ring 2 adalah kolaborasi antara manajemen yang membentuk sistem dan masing-masing personal setiap penghuni untuk menumbuhkan kesadaran terkait protokol kesehatan. Terakhir, ring 1 merupakan ranah privasi yang sebetulnya secara penuh merupakan tanggung jawab dan kesadaran setiap penghuni," papar dia.

  

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Terapkan Protokol Kesehatan Ketat

Aziz berjanji pihaknya akan terus berkoordinasi dengan manajemen Apartemen Kalibata City untuk memantau jalannya program Apartemen Tangguh Jaya. Hal tersebut sebagai salah satu upaya pemutusan Covid-19 di DKI Jakarta.

Sementara itu, General Manager Kalibata City Ishak Lopung menyebut pihaknya akan terus berkolaborasi dengan semua sektor. Dia mengaku pihaknya sudah menerapkan protokol kesehatan ketat di lingkungan apartemen.

"Kami menerapkan sistem touchless di pintu masuk lobby dan lift apartemen. Seluruh petugas keamanan karyawan dan housekeeping sudah dilakukan pelatihan mengenai SOP baru tersebut yang harus diterapkan dengan ketat. Lalu, ada juga pembagian kuisioner, pemasangan spanduk, sedia hand sanitizer hingga ambulance yang siap 24 jam," ujar dia.

Ishak mengungkapkan Apartemen Kalibata City terdiri dari 13.580 unit di 18 tower. Apartemen Kalibata City juga menerapkan pembatasan jam operasional kios hanya sampai pukul 19.00 WIB, dan menutup semua fasilitas umum seperti kolam renang, fitness center, hingga sauna.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya