Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau pelaksanaan program vaksinasi massal Covid-19 untuk para seniman dan budayawan di Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (10/3/2021). Adapun vaksinasi massal dilakukan di Padepokan Seni Bagong Kussudiarja yang terletak di Dusun Kembaran, Kabupaten Bantul.
Berdasarkan pantauan dari Youtube Sekretariat Presiden, Jokowi telah tiba di lokasi pelaksanaan vaksinasi massal sekitar pukul 09.35 WIB. Jokowi yang didampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto tampak melihat langsung proses penyuntikan vaksin kepada para seniman dan budayawan di Yogyakarta.
Baca Juga
Dia juga sempat berbincang langsung dengan para seniman dan budayawan yang tengah mengantre giliran untuk divaksinasi Covid-19. Setidaknya, ada sekitar 517 seniman yang mengikuti program vaksinasi massal tersebut.
Advertisement
Jokowi menyadari pandemi Covid-19 merupakan keadaan yang tak mudah bagi para pekerja seni. Namun, kata dia, pemerintah berkomitmen agar para pekerja seni dapat terus berkarya di tengah pandemi, salah satunya melalui program vaksinasi Covid-19.
"Kita harus terus merawat semangat agar beliau-beliau yang bekerja di bidang seni ini terus memiliki semangat untuk berkarya, meskipun dalam masa pandemi dan adanya pembatasan-pembatasan yang ada tetapi karyanya tidak pernah berhenti," jelas Jokowi usai meninjau program vaksinasi seperti yang ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden.
"Sehingga dengan vaksinasi kita harapkan para seniman pekerja seni, semuanya bisa terlindungi dari Covid-19," sambung dia.
Saat meninjau vaksinasi, Jokowi turut menyaksikan penampilan dari para seniman seperti pertunjukkan nyanyian bertema 'petruk divaksin'. Dia juga diberikan sebuah kepingan CD berisi lagu-lagu dari para seniman.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Vaksinasi Covid-19 di Indonesia
Seperti diketahui, program vaksinasi di Indonesia sudah dimulai sejak 13 Januari 2021 di mana Jokowi menjadi orang pertama yang disuntik vaksin produksi Sinovac. Pada tahap awal, vaksinasi diprioritaskan kepada 1,5 juta tenaga kesehatan.
Selanjutnya, vaksinasi Covid-19 tahap dua diberikan kepada petugas layanan publik dan orang lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun. Petugas layanan publik yang dimaksud yakni damkar, BPBD, BUMN, BUMD, BPJS, kepala atau perangkat desa.
Selain petugas layanan publik dan lansia, pemerintah juga memprioritaskan vaksinasi Covid-19 pada pedagang pasar, pendidik (guru, dosen, tenaga pendidik), tokoh agama dan penyuluh pada tahap dua ini. Kemudian, wakil rakyat, pejabat pemerintah dan ASN, petugas keamanan, petugas pariwisata, hotel, restoran, atlet dan pekerja transportasi publik.
Total sasaran vaksinasi Covid-19 tahap dua mencapai 38.513.446 orang. Sekitar 21 juta di antaranya merupakan lansia, sisanya pekerja layanan publik dan kelompok prioritas lain. Vaksinasi Covid-19 tahap sudah mulai dilaksanakan pada 17 Februari 2021.
Advertisement