Jakarta Tembus 9.394 Kasus Baru Covid-19 pada 27 Juni 2021

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, Ibu Kota melaporkan 9.394 kasus positif Covid-19. Sehingga total kasus terkonfirmasi Covid-19 menjadi 520.061.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 27 Jun 2021, 17:21 WIB
Diterbitkan 27 Jun 2021, 17:19 WIB
FOTO: Kesibukan RSUD Cengkareng di Tengah Peningkatan Kasus COVID-19
Suasana IGD RSUD Cengkareng, Jakarta, Rabu (23/6/2021). Meningkatnya kasus COVID-19 di Jakarta membuat pasien harus mengantre di luar IGD untuk mendapatkan tempat perawatan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah kasus positif Covid-19 mengalami lonjakan tinggi pada Minggu (27/6/2021). Sebanyak 21.342 orang dilaporkan terkonfirmasi positif Corona di Tanah Air.

DKI Jakarta kembali menjadi provinsi dengan penambahan kasus positif Covid-19 terbanyak di Indonesia.

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang disampaikan Satgas Covid-19, Ibu Kota melaporkan 9.394 kasus positif Covid-19. Sehingga total kasus terkonfirmasi Covid-19 menjadi 520.061 orang.

Posisi kedua penambahan terbanyak adalah Jawa Barat dengan 3.988 kasus positif Corona. Sehingga total kasus positif di provinsi tersebut menjadi 368.303 orang.

Provinsi Jawa Tengah menjadi daerah ketiga penambahan kasus baru terbanyak dengan 2.288 kasus Covid-19. Dengan demikian, 246.529 orang dilaporkan positif Covid-19.

Sementara itu, total konfirmasi positif Covid-19 di Tanah Air menjadi 2.115.304.

Kemudian, 8.024 orang dinyatakan negatif Covid-19. Sehingga, total saat ini di Indonesia, ada 1.850.481 orang yang sembuh dari Covid-19.

Sedangkan pasien meninggal pada hari ini ada 409 orang. Dengan demikian, sudah 57.138 orang meninggal dunia akibat Covid-19 di Indonesia.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Update Vaksinasi Covid-19

Melihat Posko COVID-19 Dinas Kesehatan DKI Jakarta
Petugas menunjukan penyebaran virus corona (COVID-19) pada layar pemantau di Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Senin (9/3/2020). Sampai hari ini, Posko COVID-19 DKI Jakarta terlah dihubungi 3.580 orang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa vaksinasi Covid-19 di Indonesia pecah rekor sebanyak 1,31 juta per hari.

Capaian target terjadi pada Sabtu, 26 Juni 2021 atau lebih awal dari target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yaitu mulai Juli 2021.

Target vaksinasi Covid-19 tersebut dicapai berkat usaha optimal dan gotong royong dengan semua pihak, terutama TNI/Polri, pemerintah daerah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan pihak swasta yang turut membantu.

Kenaikan juga ditopang oleh operasi 1 juta vaksinasi Covid-19 yang digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia oleh TNI/Polri.

"Secercah berita baik, Indonesia berhasil melakukan 1.3 juta vaksinasi per hari yang dicapai kemarin (Sabtu). Terima kasih untuk TNI/Polri, Pemerintah Daerah, BUMN dan pihak swasta yang turut membantu," ujar Budi Gunadi Sadikin melalui keterangan resmi Kementerian Kesehatan, Minggu (27/6/2021).

"Vaksinasi menjadi salah satu upaya penting dalam mengurangi laju penyebaran virus, sehingga mengurangi lonjakan kasus dan membawa kita keluar dari pandemi. Salah satu strategi pemerintah adalah mengupayakan ketersediaan vaksin dan mempercepat program vaksinasi sehingga semakin banyak masyarakat terlindungi," sambung dia.

Per 26 Juni 2021, vaksinasi Covid-19 dosis pertama telah dilakukan pada lebih dari 27 juta orang dan vaksinasi dosis kedua pada lebih dari 13 juta orang.

Kementerian Kesehatan terus berupaya meningkatkan percepatan vaksinasi Covid-19.


Sudah Vaksinasi Covid-19? Jangan Kendor 5M!

Infografis Sudah Vaksinasi Covid-19? Jangan Kendor 5M!
Infografis Sudah Vaksinasi Covid-19? Jangan Kendor 5M! (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya