Relawan Covid-19: Beban Nakes Sangat Berat, Tiap Hari Lihat Kematian Sangat Tinggi

Menurutnya, bantuan psikologis untuk para nakes sangat dibutuhkan dalam keadaan seperti ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Jul 2021, 18:17 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2021, 18:17 WIB
Krisis tenaga kesehatan
Tenaga kesehatan beristirahat setelah kegiatan tes swab massal di Puskesmas Ciganjur, Jakarta, Kamis (7/1/2020). Lonjakan kasus virus corona berpotensi terjadinya krisis tenaga kesehatan (nakes) karena banyak yang tertular dan gugur saat menangani pasien Covid-19. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Koordinator Relawan Satgas Covid-19, Andre Rahadian mengungkapkan, bahwa tenaga kesehatan (nakes) merasakan beban psikologis yang sangat berat. Sebab, nakes menyaksikan tingkat kematian orang terpapar Covid-19 sangat tinggi.

"Nakes-nakes yang bekerja di fasilitas kesehatan kita tahu beban mereka sangat berat menyaksikan tingkat kematian yang sangat tinggi, ini kan beban juga buat mereka," katanya melalui diskusi virtual, Sabtu (10/7/2021).

Menurutnya, setiap hari tenaga kesehatan dihadapkan pada kematian seseorang. Belum lagi dikomplain oleh masyarakat yang sulit mendapatkan fasilitas kesehatan.

"Tiap hari mereka lihat ini, tiap hari mereka harus berhadapan dengan orang yang komplain karena oksigen, akses kurang, enggak bisa dapat kamar dan lain lain. Padahal keluarga mereka (nakes) sendiri juga ada yang terkena (Covid-19)," ungkapnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Butuh Bantuan Psikologis

Satu Juta Kasus COVID-19 di Indonesia
Tenaga kesehatan mendampingi pasien berstatus OTG (Orang Tanpa Gejala) yang tiba di RSDC Wisma Atlet, Jakarta, Selasa (26/1/2021). Hari ini, Selasa (26/1) kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 13.094 sehingga total menyentuh angka satu juta, tepatnya 1.012.350. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Menurutnya, bantuan psikologis dibutuhkan dalam keadaan seperti ini. Dia harap banyak para psikososial atau pekerja sosial yang turut membantu pada situasi sekarang.

"Jadi ini beban psikologis yang sangat berat dan itu ruang-ruang yang kita harapkan bisa dibantu oleh banyak pihak," pungkasnya.    

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Merdeka.com


Infografis Rekor Tertinggi Kasus Covid-19

Infografis Rekor Tertinggi Kasus Covid-19
Infografis Rekor Tertinggi Kasus Covid-19 (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya