5 Momen Menarik Saat Jokowi Bertemu Atlet Paralimpiade Tokyo di Istana Bogor

Dalam momen pertemuannya, Jokowi mengaku akan memberikan sejumlah hadiah bonus uang kepada masing-masing atlet yang sudah berjuang dalam ajang Paralimpiade Tokyo.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Sep 2021, 17:33 WIB
Diterbitkan 17 Sep 2021, 17:33 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada atlet yang sudah berjuang dan berprestasi di Paralimpiade Tokyo 2020. (dok. NPC Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menemui para atlet yang sudah berjuang dalam Paralimpiade Tokyo 2020 di Istana Bogor pada hari ini, Jumat (17/9/2021).

Di momen pertemuannya, Jokowi mengaku akan memberikan sejumlah hadiah bonus uang kepada masing-masing atlet yang sudah berjuang di ajang Paralimpiade Tokyo.

"Pemerintah memberikan penghargaan apresiasi berupa bonus Rp 5,5 miliar kepada peraih emas, Rp 2,5 miliar peraih medali perak, Rp 1,5 miliar medali perunggu. Dan bonus juga diberikan para atlet nonperaih medali," kata Jokowi saat memberikan sambutan, Jumat. 

Jokowi juga secara khusus mengucapkan terima kasih kepada para atlet di cabang bulu tangkis yang sudah dua kali mengharumkan nama bangsa dengan perolehan medali emas.

Ia menilai, momen tersebut merupakan bukti bahwa keterbatasan tidak menghalangi siapapun untuk dapat bersaing dan menorehkan prestasi.

"Terima kasih atas medali emas yang diberikan di cabang bulutangkis. Bukan hanya satu emas tapi langsung dua emas. Ini adalah sebuah lompatan dan saudara-saudara mampu membuktikan bisa dan mampu bersaing," tutur Jokowi.

Berikut fakta-fakta terkait pertemuan Jokowi dengan para atlet Paralimpiade Tokyo 2020 di Istana Bogor yang dihimpun Liputan6.com:

 

1. Sambut Kepulangan Para Atlet dengan Bangga

Presiden Jokowi menerima para atlet yang berjuang di Paralimpiade Tokyo 2020 pada 23 Oktober-5 September lalu di Istana Negara, Jakarta.

Jokowi menyambut kepulangan mereka dengan bangga dan mengapresiasi tinggi atas perjuangan para atlet dalam meraih prestasi di ajang perlombaan tersebut.

"Saya dan seluruh rakyat Indonesia menyambut kepulangan saudara-saudara dengan senang dan bangga. Saya juga menyampaikan apresiasi yang tinggi atas perjuangan dan kerja keras meraih prestasi mengharumkan nama bangsa dan negara," katanya dalam video yang disiarkan langsung dalam video Sekretariat Presiden, Jumat (17/9/2021).

Jokowi juga menyatakan kebanggaannya karena para atlet bukan hanya membawa pulang 1 emas tapi langsung 2 emas sehingga peringkat Indonesia naik menjadi 43 di dunia.

"Ini adalah lompatan dan saudara-saudara mampu membuktikan kita bisa bersaing di kancah global. Selamat untuk para juara yang mempersembahkan medali emas, perak dan perunggu. Atas prestasi tersebut, pemerintah memberikan penghargaan apresiasi bonus," ujarnya.

 

2. Beri Apresiasi dan Bonus

Pada kesempatan itu, Jokowi memberikan apresiasi berupa bonus yang diberikan kepada peraih medali emas, perak, dan perunggu.

"Pemerintah memberikan penghargaan apresiasi berupa bonus Rp 5,5 miliar kepada peraih emas, Rp 2,5 miliar peraih medali perak, Rp 1,5 miliar medali perunggu. Dan bonus juga diberikan para atlet nonperaih medali," kata Jokowi saat memberikan sambutan saat bertemu para atlet, Jumat(17/9/2021).

Tidak hanya itu, pemerintah juga memberikan bonus untuk para pelatih. "Pelatihnya (juga dapat), tetapi jumlah saya tidak sebutkan di sini. Ada yang membisiki biar Pak Menpora," ungkap dia.

 

3. Minta Prestasi Dipertahankan di Paralimpiade Prancis

Jokowi mengapresiasi capaian para atlet paralimpiade Indonesia di Tokyo 2020. Menurut Jokowi, prestasi gemilang mereka harus dipertahankan dan diraih kembali di ajang olahraga dunia selajutnya.

"Jangan lalai untuk mempersiapkan diri. Ingat paralimpiade di Prancis tinggal 3 tahun lagi karena 2024 dan kita harapkan di Paralimpiade 2024 nanti kita bisa meraih medali dan prestasi yang lebih tinggi lagi," harap Jokowi usai menyambut mereka di Istana Bogor, Jumat (17/9/2021).

Jokowi menyinggung, torehan emas disumbangkan para atlet bulu tangkis disabilitas. Menurut dia, keterbatasan tidak menghalangi apa pun demi mencapai prestasi.

"Terima kasih atas medali emas yang diberikan di cabang bulu tangkis. Bukan hanya satu emas, tapi langsung dua emas. Ini adalah sebuah lompatan dan saudara-saudara mampu membuktikan bisa dan mampu bersaing," ulas Jokowi.

 

4. Apresiasi Cabang Bulu Tangkis

Secara khusus, Jokowi juga menyampaikan terima kasih kepada cabang bulu tangkis yang terus mengharumkan nama bangsa dengan raihan dua medali emas.

Menurut dia, keterbatasan tidak menghalangi apapun demi mencapai prestasi.

"Bukan hanya satu emas tapi langsung dua emas. Ini adalah sebuah lompatan dan saudara-saudara mampu membuktikan bisa dan mampu bersaing dan selamat juga untuk para juara yang sudah mempersembahkan baik medali perak maupun perunggu," pungkasnya.

 

5. Ucapkan Selamat untuk Peraih Perak dan Perunggu

Selain bulu tangkis, Jokowi juga memberi selamat kepada atlet lain yang juga berhasil meraih medali, baik perak maupun perunggu. Menurutnya hal itu sangat hebat.

"Selamat juga untuk para juara yang sudah mempersembahkan baik medali perak maupun perunggu. Perolehan medali dibandingkan dengan paralimpiade sebelumnya sebuah lompatan. Sekali lagi saya mengucapkan selamat kepada peraih medali dan terima kasih," Jokowi menandasi.

 

Deni Koesnaedi

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya