Pelaku Pembacokan dekat RS St Carolus Ditangkap, Motifnya Sakit Hati

Ari menerangkan, kedua pelaku yakni AO (24) dan RI (34) diamankan di dua tempat berbeda pada Selasa, (1/2/2022) kemarin.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 02 Feb 2022, 09:40 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2022, 09:40 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)

Liputan6.com, Jakarta - Unit Reskrim Polsek Senen meringkus dua orang pelaku terkait kasus pembacokan yang terjadi di pintu keluar Rumah Sakit St. Carolus, Jalan Raya Salemba Raya, Jakarta Pusat.

"Pelaku sudah kita amankan. Ada dua orang satu perannya membacok, satu lagi menunggu di sepeda motor," ujar Kapolsek Senen Kompol Ari Susanto dalam keterangan tertulis, Rabu (2/2/2022).

Ari menerangkan, kedua pelaku yakni AO (24) dan RI (34) diamankan di dua tempat berbeda pada Selasa, (1/2/2022) kemarin. "AO di kawasan Klender, RI di kawasan Bintara Bekasi," ucap dia.

Saat ini, keduanya masih menjalani pemeriksaan di Polsek Senen. Kepada penyidik, kedua orang itu mengaku melukai korban karena sadikit hati telah dipecat dari perusahaan. 

"Sakit hati dikeluarkan dari perusahaan, (yang sakit hati) si AO nya yang bacok itu dia kan cleaning service, yang mengeluakan dia (Bima). Dia kan sebagai leader HRD," terang dia.

Atas perbuatannya, pelaku diancam dengan Pasal 351 KUHP. Sementara itu, Ari menyebut, korban pembacokan atas nama Bima (36) kondisinya sudah membaik.

"Sudah keluar (dari Rumah Sakit), tapi masih luka masih perawatan lah," tandas dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Cek Rekaman CCTV

Sebelumnya diberitakan, peristiwa pembacokan terjadi pada Sabtu (29/1/2022), pukul 22.30 WIB. Korban saat itu baru saja keluar dari rumah sakit menggunakan sepeda motor.

"Dia korban mau pulang pas keluar melalui pintu sepeda motor dibacok," kata dia saat dihubungi, Senin (31/1/2022).

Ari mengatakan, pihaknya telah mengecek rekaman CCTV di rumah sakit. Berdasar hasil analisis, terlihat pelaku berjumlah dua orang. "Di CCTV kelihatan pelaku dua orang. Satu orang menunggu di sepeda motor. Satu lagi membacok korban," terang dia.

Ari mengatakan, kedua pelaku langsung kabur begitu membacok korban. Akibat kejadian ini, korban mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuh. "Korban luka di punggung dan kaki," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya