Antisipasi Penumpukan Penumpang di Stasiun Manggarai, Transjakarta Tambah 5 Unit Bus

Liputan6.com, Jakarta - Transjakarta melakukan penyesuaian layanan sebagai bentuk antisipasi terjadinya penumpukan penumpang di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan.

Senior Spesialis PT Transportasi Jakarta (Transjakarta), Wibowo, menyatakan, penyesuaian itu berupa penambahan unit bus di rute yang melalui Manggarai.

"Transjakarta melakukan penambahan 5 unit single bus pada layanan Manggarai-Blok M," kata Wibowo melalui keterangan video, Senin (30/5/2022).

Selain itu, dia mengatakan rute layanan yang sudah tersedia juga masih dapat dimanfaatkan masyarakat. Rute tersebut antara lain, Manggarai-UI, Pulo Gadung-Tosari, Pulo Gadung-Kuningan, di mana rute-rute itu tetap beroperasi dengan fasilitas penuh.

"Masing-masing rute beroperasi dengan fasilitas penuh. Sebanyak 50 sampai 60 pelanggan dengan waktu tunggu lima menit," ujarnya.

Selain itu, guna mencegah penularan COVID-19, dia mengimbau penumpang untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku selama perjalanan menggunakan bus Transjakarta.

"Pelanggan diminta untuk tetap mematuhi peraturan protokol kesehatan yang berlaku selama penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1," jelasnya.

Seperti diketahui, terjadi perubahan rute kereta api listrik (KRL) Commuterline dari Jabodetabek yang mulai diberlakukan sejak Sabtu, 28 Mei 2022. Perubahan terjadi seiring peralihan sistem KRL switch over (SO) ke-5 di Stasiun Manggarai.

Perubahan rute itu membuat perjalanan KRL Commuterline dari relasi Bogor hanya melayani rute Jakarta Kota. Kemudian, rute perjalanan KRL Cummuterline menuju Tanah Abang, Duri, Angke hanya dapat melayani KRL dari Bekasi dan Cikarang. Kondisi itu membuat terjadinya penumpukan penumpang di Stasiun Manggarai.