Dukungan dan Doa untuk Anies Baswedan Mengalir dari Berbagai Kota

Anies Baswedan telah habis masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Minggu 16 Oktober 2022. Tak hanya di Jakarta, sejumlah relawannya tak hanya di Jakarta turut menyambut dan mengantarkannya.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Okt 2022, 08:58 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2022, 22:29 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyapa warga di Car free day (CFD) di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyapa warga di Car free day (CFD) di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu (16/10/2022) pagi. (Merdeka/Bachtiarudin Alam)

Liputan6.com, Jakarta Anies Baswedan telah habis masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Minggu 16 Oktober 2022. Tak hanya di Jakarta, sejumlah relawannya tak hanya di Jakarta turut menyambut dan mengantarkannya.

Relawan Anies yang tergabung dalam Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI) bersama yang lainnya juga ikut melepasnya di sejumlah daerah dengan simbolis mengadakan berbagai kegiatan.

Di Semarang, sekitar 500 orang turut ambil bagian dalam kegiatan jalan sehat di lokasi Car Free Day, Simpang Lima. Dalam kegiatan tersebut, berbagai poster dukungan untuk Anies dibentangkan.

Menurut Ketua SKI Jawa Tengah (Jateng) Azmi Majid, hal ini merupakan salah satu bentuk apresiasi warga Jateng terhadap Anies.

"Pak Anies memiliki visi keadilan sosial yang kuat. Kampung-kampung kumuh ditata rapi, pajak bumi bangunan dihilangkan. Kami warga Jateng juga ingin merasakan dipimpin beliau, karena itu kami mendukungnya jadi RI-1," kata dia dalam keterangannya.

SKI Jateng juga menggelar senam di Tegal, aksi bagi-bagi paket sayuran di Banjarnegara, jalan bersama di Purworejo serta pergelaran baca puisi di Solo.

 

Di Jatim Juga Ada

Berbeda dengan di Jateng, penyambutan terhadap Anies di Jawa Timur (Jatim) dilakukan dalam suasana khidmat. Ratusan warga di berbagai kota menyelenggarakan acara doa bersama untuk Anies yang dipadu dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Acara yang diselenggarakan di kota Pasuruan, Jombang, Bondowoso, Sumenep, Situbondo dan Banyuwangi juga diisi dengan tahlil untuk almarhum KH. Abdullah Syaukat Siradj, ulama kharismatik dari Pondok Pesantren Sidogiri dan Pembina SKI Jatim, yang wafat dua hari sebelumnya.

"Almarhum memberikan banyak wejangan agar SKI teguh dalam memperjuangkan kepemimpinan yang amanah. Kami berdoa untuk kepergian Kyai Syaukat, juga berdoa agar perjuangan Pak Anies ke depan diridloi Allah SWT," ucap Tayyib Kartawi, Ketua SKI Jatim.

Kegiatan doa bersama juga diselenggarakan SKI di beberapa lokasi di Jawa Barat (Jabar). Di Pesantren Raudlatul Ulum, Cisewu, Garut, ratusan santri dan masyarakat melakukan doa bersama agar Anies Baswedan diberikan keselamatan dan kekuatan dalam memimpin rakyat untuk menuju perubahan hidup yang lebih baik.

Acara doa bersama juga diselenggarakan di Tasikmalaya, dengan mengambil tempat di aula Yayasan Al Qomar. Kegiatan doa bersama itu dirangkai dengan aksi sosial berupa pengobatan gratis bagi warga yang tidak mampu di Kecamatan Cikalong.

"Sesuai inspirasi dari Pak Anies, kami turun tangan dengan melakukan berbagai hal positif bagi masyarakat," kata Solihin Nurodin, fasilitator SKI Jawa Barat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya