Menteri PUPR Jawab Isu Jokowi Batal Berkantor di IKN Bulan Juli

Dia mengatakan pasokan air bersih dan listrik untuk mendukung rencana Jokowi berkantor di IKN akan rampung pada Juli 2024.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 10 Jul 2024, 22:19 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2024, 22:19 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono membantah rumah dinas menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur disebut mewah.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono membantah rumah dinas menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur disebut mewah. (Merdeka).

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjawab isu yang menyebut Presiden Joko Widodo atau Jokowi batal berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Juli 2024. Menurut dia, Jokowi akan mengunjungi IKN setelah 22 Juli 2024.

"Nanti kan setelah tanggal 20 (Juli), tanggal 22 (Presiden) ke Papua, Hari Anak. Setelah itu, beliau kesana (IKN)," kata Basuki kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (10/7/2024).

Dia mengatakan pasokan air bersih dan listrik untuk mendukung rencana Jokowi berkantor di IKN akan rampung pada Juli 2024. Basuki memastikan pasokan air bersih di IKN sudah bisa terdistribusi pada 18 Juli 2024, khususnya ke Kantor Presiden.

"Nanti tanggal 15, ada commissioning (pengujian air bersih). Nanti saya tanggal 18 (Juli) ke sana (IKN), karena tanggal 15 saya ke Abu Dhabi bersama Presiden. Pulang (ke Indonesia) tanggal 17 (Juli), dan 18 ke sana (IKN) memastikan air. Insya Allah sudah oke," ujarnya.

Namun, dia tak mengetahui kapan pastinya Jokowi akan mulai berkantor di IKN. Basuki hanya memastikan kesiapan infrastruktur, listrik, dan air bersih agar Jokowi dapat mulai berkantor di IKN.

"Ya tanya presiden (kapan berkantor di IKN), masa nanya saya," ucap Basuki.

Menurut dia, listrik di IKN saat ini sudah tersedia 10 megawatt. Menteri PUPR Basuki menuturkan sebanyak 40 megawatt berikutnya akan segera dibangun untuk memasok listrik di IKN.

"Kan dari dulu saya bilang pertengahan Juli air akan masuk, listrik sudah masuk. Tadi saya baru ngumpulin energi dan komunikasi, Telkom dan PLN, tadi baru melaporkan, 10 Megawatt itu sudah oke. Sekarang baru dibangun 40 Megawatt selanjutnya, tapi yang 10 Megawatt dari PLTS," jelas dia.

 

Sebut Jokowi Tak Pernah Berencana Berkantor di IKN Juli

Basuki mengatakan sejauh ini Jokowi tak pernah menyatakan bahwa rencana berkantor di IKN pada Juli 2024 batal. Dia menyampaikan bahwa saat ini masih awal Juli.

"Media itu senangnya yang bombastis. Sekali lagi Juli itu kan sampai tanggal 31," pungkas Basuki.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menargetkan dapat mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Juli 2024 ini. Namun, rencana Jokowi untuk berkantor di IKN terkendala air dan listrik yang belum siap.

"Airnya udah siap belum? Listriknya udah siap belum? Tempatnya udah siap belum? Kalau siap, pindah," kata Jokowi kepada wartawan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, Senin (8/7/2024).

Dia mengaku telah menerima laporan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait perkembangan kesiapan air dan listrik di IKN. Jokowi menyebut air dan listrik belum siap.

"Sudah (terima laporan PUPR), tapi belum (siap)," ujarnya.

Infografis Misi Agustus 2024 Upacara HUT RI di Halaman Istana IKN Nusantara
Infografis Misi Agustus 2024 Upacara HUT RI di Halaman Istana IKN Nusantara (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya