Liputan6.com, Jakarta - Perempuan pengusaha, Rinawati Prihatiningsih, yang lebih dikenal sebagai Rina Zoet, terima penghargaan prestisius AWEN Award di Kamboja. Penghargaan ini diberikan oleh ASEAN Women Entrepreneurs Network (AWEN) saat ini diketuai oleh CamWen, Kamboja sebagai pengakuan atas kontribusinya dalam bidang kewirausahaan dan pemberdayaan perempuan di kawasan ASEAN.
Rinawati Prihatiningsih, Co-Owner dan Chief Operating Officer PT Infinitie Berkah Energi, diakui atas dedikasinya dalam memajukan ekonomi perempuan melalui berbagai inisiatif strategis dan program pemberdayaan. Di bawah kepemimpinannya, PT Infinitie Berkah Energi telah menjadi pemain utama dalam industri biodiesel dengan fokus pada keberlanjutan, inovasi, dan kemitraan strategis.
Selain perannya di PT Infinitie Berkah Energi, Rina juga aktif sebagai Principal di CV Hako Mulia Abadi, di mana dia mengelola properti dan memberikan konsultasi dalam sektor properti. Komitmennya terhadap pemberdayaan perempuan terlihat jelas dari keterlibatannya dalam berbagai organisasi, termasuk sebagai perwakilan Indonesia di G20 EMPOWER, Wakil Ketua untuk Penelitian, Pengembangan dan Tenaga Kerja di IWAPI, serta Wakil Kepala Komite Multilateral di APINDO dan KADIN Indonesia.
Advertisement
"Penghargaan ini merupakan kehormatan besar bagi saya dan semua perempuan yang telah bekerja keras untuk mencapai kesetaraan ekonomi. Ini adalah pengakuan atas usaha kolektif kita untuk menciptakan peluang dan memberdayakan perempuan di seluruh ASEAN," kata Rina dikutip Senin (5/8/2024).
Penghargaan AWEN diberikan sebagai bagian dari upaya untuk mengakui perempuan yang telah memberikan kontribusi signifikan dalam bidang bisnis dan kewirausahaan di tingkat regional. Penghargaan ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak perempuan untuk berpartisipasi aktif dalam dunia bisnis dan mengambil peran kepemimpinan.
Â
Promosikan Biodiesel untuk Berbagai Industri
Di balik kesuksesannya, Rina Zoet juga melihat peluang besar dalam memasarkan dan mempromosikan biodiesel untuk berbagai industri. Kesadaran lingkungan yang meningkat dan kebijakan pemerintah yang mendukung energi hijau membuka jalan bagi penggunaan biodiesel di sektor-sektor seperti infrastruktur, maritim, pariwisata, dan pertambangan.
"Industri dapat memanfaatkan biodiesel tidak hanya untuk kepatuhan regulasi, tetapi juga untuk manfaat ekonomi jangka panjang dan reputasi perusahaan yang lebih baik. Dengan teknologi yang terus berkembang, biodiesel menawarkan solusi yang efisien dan berkelanjutan,"ungkapnya.
Selain itu, dia juga baru saja mengikuti Training of Trainers (TOT) untuk inisiatif Women ICT Frontier Initiative in Digital Transformation (WIFI DX) di Phnom Penh dari tanggal 28 hingga 31 Juli 2024.
Program ini merupakan kolaborasi antara the ASEAN Women Entrepreneurs Network dan the Asian and Pacific Tranining Center for ICT for Development (APCICT). Tujuannya untuk memberdayakan perempuan dalam transformasi digital dan meningkatkan keterampilan mereka di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT).
Partisipasinya dalam program ini semakin memperkuat komitmennya terhadap pemberdayaan perempuan melalui pendidikan dan pelatihan digital. Di akhir training, mewakili Indonesia, Rina memberikan presentasi terkait rencana aksi implementasi keberlanjutan WIFI DX yang akan dilaksanakan di Indonesia.
Dengan menerima AWEN Award dan berpartisipasi dalam ToT WIFI DX, Rina Prihatiningsih telah menegaskan posisinya sebagai dalam pemberdayaan ekonomi perempuan di ASEAN.
Dedikasinya untuk menciptakan perubahan positif dan berkelanjutan akan terus menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Advertisement